Denpasar (Antara Bali) - Wakil Bupati Gianyar, Bali Made Mahayastra mendapat kepercayaan menjadi salah seorang anggota tim penguji ahli dalam presentasi akhir mahasiswa Program Studi Magister Ilmu Administrasi (S2) di Universitas Ngurah Rai (UNR) Denpasar.
Wabup Gianyar Made Mahayastra seusai melakukan kegiatan tersebut, Rabu mengaku, sangat bangga mendapat kepercayaan untuk bergabung dalam tim penguji Universitas Ngurah Rai tersebut.
Dari apa yang dipaparkan mahasiswa Dewa Nyoman Raka dalam tesis berjudul "Pengaruh Kualitas Pelayanan Komunikasi Terhadap Kepuasan Konsumen Dalam Pelayanan Keprotokolan di Pemerintah Kabupaten Gianyar", Ia selaku penguji ahli sekaligus pimpinan bisa menggali lebih jauh motivasi serta hasil penelitiannya.
Hal itu penting, karena dalam setiap kegiatan, keprotokolan memiliki peranan yang sangat signifikan terhadap pelaksanaan suatu kegiatan.
"Tesisnya sangat bagus dan relevan. Ke depan saya harapkan, kualitas dari pada pengawai negeri sipil di Gianyar bisa ditingkatkan dengan menuntut ilmu setinggi-tingginya," harap Wabup Mahayastra.
Mahayastra yang juga almamater Universitas Ngurah Rai menambahkan, dengan menyandang gelar Magister Adminitrasi Publik selain sebagai kebanggaan, sekaligus merupakan tanggung jawab bagaimana merubah tata bicara, tingkah laku yang sebelumnya kurang baik serta meningkatkan profesionalitas kerja di manapun bertugas.
Direktur Pascasarjana Universitas Ngurah Rai, Dr Nyoman Suartha, SE.,SH., M.Si. mengatakan, ujian tesis dengan menghadirkan penguji ahli sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 46 Tahun 2014 yang memberikan keleluasaan bagi penulis yang berstandar nasional maupun internasional.
Upaya itu sekaligus merupakan bentuk pertanggungjawaban penulis serta menguji kebenaran hasil penelitiannya, karena penguji ahli ini mengetahui secara mendalam tentang pelaksanaan dari administrasi publik di Pemkab Gianyar.
"Mahasiswa yang diuji merupakan pelaksana pelayanan sedangkan penguji ahlinya Wakil Bupati yang merupakan pimpinnanya," ujar Nyoman Suartha.
Sementara, Dewa Nyoman Raka mengaku merupakan suatu kehormatan dan kebanggan tersendiri diuji langsung oleh Wakil Bupati Gianyar. Hal itu diharapkan mampu menjadi motivasi bagi pegawai negeri sipil untuk lebih meningkatkan kualitas SDM di Pemkab Gianyar dengan meningkatkan sumber daya manusia melalui jenjang pendidikan formal. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016
Wabup Gianyar Made Mahayastra seusai melakukan kegiatan tersebut, Rabu mengaku, sangat bangga mendapat kepercayaan untuk bergabung dalam tim penguji Universitas Ngurah Rai tersebut.
Dari apa yang dipaparkan mahasiswa Dewa Nyoman Raka dalam tesis berjudul "Pengaruh Kualitas Pelayanan Komunikasi Terhadap Kepuasan Konsumen Dalam Pelayanan Keprotokolan di Pemerintah Kabupaten Gianyar", Ia selaku penguji ahli sekaligus pimpinan bisa menggali lebih jauh motivasi serta hasil penelitiannya.
Hal itu penting, karena dalam setiap kegiatan, keprotokolan memiliki peranan yang sangat signifikan terhadap pelaksanaan suatu kegiatan.
"Tesisnya sangat bagus dan relevan. Ke depan saya harapkan, kualitas dari pada pengawai negeri sipil di Gianyar bisa ditingkatkan dengan menuntut ilmu setinggi-tingginya," harap Wabup Mahayastra.
Mahayastra yang juga almamater Universitas Ngurah Rai menambahkan, dengan menyandang gelar Magister Adminitrasi Publik selain sebagai kebanggaan, sekaligus merupakan tanggung jawab bagaimana merubah tata bicara, tingkah laku yang sebelumnya kurang baik serta meningkatkan profesionalitas kerja di manapun bertugas.
Direktur Pascasarjana Universitas Ngurah Rai, Dr Nyoman Suartha, SE.,SH., M.Si. mengatakan, ujian tesis dengan menghadirkan penguji ahli sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 46 Tahun 2014 yang memberikan keleluasaan bagi penulis yang berstandar nasional maupun internasional.
Upaya itu sekaligus merupakan bentuk pertanggungjawaban penulis serta menguji kebenaran hasil penelitiannya, karena penguji ahli ini mengetahui secara mendalam tentang pelaksanaan dari administrasi publik di Pemkab Gianyar.
"Mahasiswa yang diuji merupakan pelaksana pelayanan sedangkan penguji ahlinya Wakil Bupati yang merupakan pimpinnanya," ujar Nyoman Suartha.
Sementara, Dewa Nyoman Raka mengaku merupakan suatu kehormatan dan kebanggan tersendiri diuji langsung oleh Wakil Bupati Gianyar. Hal itu diharapkan mampu menjadi motivasi bagi pegawai negeri sipil untuk lebih meningkatkan kualitas SDM di Pemkab Gianyar dengan meningkatkan sumber daya manusia melalui jenjang pendidikan formal. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016