Gianyar (Antara Bali) - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Gianyar, Bali mendorong bangkitnya jiwa kewirausahaan di kalangan generasi muda, khususnya, pelajar sekolah menengah atas dan kejuruan (SMA/SMK) di daerah itu.
"Upaya itu melalui kegiatan pelatihan dengan melibatkan berbagai komponen yang terkait," kata Kepala Disperindag Kabupaten Gianyar, Ir I Wayan Suamba MT di sela-sela kegiatan pelatihan di SMA Dwijendra Gianyar, Selasa.
Ia mengatakan, kegiatan pelatihan yang mengusung tema "Menuju Sukses di Usia Muda" diharapkan menjangkau seluruh SMA dan SMK di wilayah kecamatan yang ada di Kabupaten Gianyar.
Pembicara dalam pelatihan tersebut dari unsur pengusaha, Bintang Mira Afriningrum serta dari unsur Bank Indonesia, Gede Agustin Premana.
Wayan Suamba menambahkan, kegiatan pelatihan bagi pelajar SMA Dwijendera Gianyar merupakan serangkain kegiatan pelatihan kewirausahaan di 15 SMA/SMK yang tersebar di tujuh kecamatan.
Program pelatihan kewirausahaan tersebut merupakan lanjutan dari kegiatan tahun sebelumnya, dimana setiap tahunnya menyasar 15 SMA/SMK dari 43 sekolah SMA/SMK di Kabupaten Gianyar.
"Dengan pelatihan itu, kami harapkan akan mampu menumbuhkan jiwa kewirausahaan pada generasi muda sehingga timbul semangat untuk menciptakan lapangan pekerjaan sendiri tidak hanya sebagai pencari kerja," ujar Wayan Suamba.
Ia menambahkan, suatu daerah dikatakan makmur jika minimal dua dari persentase keseluruhan penduduk menjadi wirausahawan.
Indonesia sendiri menurut sebuah riset jumlah penduduk yang menjadi wirausaha sekitar 0,18 persen sehingga perekonomian Indonesia tertinggal jauh dari negara tetangga yakni Singapura persentase wirausahanya sebesar tujuh persen, Malaysia lima persen dan China 10 persen.
Sementara Bintang Mirna Afriningrum mengatakan, menjadi wirausaha muda pada intinya harus memiliki sifat mental yang kuat. Tidak mudah menyerah pada setiap kegagalan, bahkan menjadikan kegagalan sebagai batu pijakan untuk meraih kesuksesan.
"Menjadi wirausaha, harus mempunyai disiplin dan komitmen tinggi serta memiliki inovasi dan kreativitas dengan memperhatikan setiap peluang yang ada," ujar Bintang Mira. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016
"Upaya itu melalui kegiatan pelatihan dengan melibatkan berbagai komponen yang terkait," kata Kepala Disperindag Kabupaten Gianyar, Ir I Wayan Suamba MT di sela-sela kegiatan pelatihan di SMA Dwijendra Gianyar, Selasa.
Ia mengatakan, kegiatan pelatihan yang mengusung tema "Menuju Sukses di Usia Muda" diharapkan menjangkau seluruh SMA dan SMK di wilayah kecamatan yang ada di Kabupaten Gianyar.
Pembicara dalam pelatihan tersebut dari unsur pengusaha, Bintang Mira Afriningrum serta dari unsur Bank Indonesia, Gede Agustin Premana.
Wayan Suamba menambahkan, kegiatan pelatihan bagi pelajar SMA Dwijendera Gianyar merupakan serangkain kegiatan pelatihan kewirausahaan di 15 SMA/SMK yang tersebar di tujuh kecamatan.
Program pelatihan kewirausahaan tersebut merupakan lanjutan dari kegiatan tahun sebelumnya, dimana setiap tahunnya menyasar 15 SMA/SMK dari 43 sekolah SMA/SMK di Kabupaten Gianyar.
"Dengan pelatihan itu, kami harapkan akan mampu menumbuhkan jiwa kewirausahaan pada generasi muda sehingga timbul semangat untuk menciptakan lapangan pekerjaan sendiri tidak hanya sebagai pencari kerja," ujar Wayan Suamba.
Ia menambahkan, suatu daerah dikatakan makmur jika minimal dua dari persentase keseluruhan penduduk menjadi wirausahawan.
Indonesia sendiri menurut sebuah riset jumlah penduduk yang menjadi wirausaha sekitar 0,18 persen sehingga perekonomian Indonesia tertinggal jauh dari negara tetangga yakni Singapura persentase wirausahanya sebesar tujuh persen, Malaysia lima persen dan China 10 persen.
Sementara Bintang Mirna Afriningrum mengatakan, menjadi wirausaha muda pada intinya harus memiliki sifat mental yang kuat. Tidak mudah menyerah pada setiap kegagalan, bahkan menjadikan kegagalan sebagai batu pijakan untuk meraih kesuksesan.
"Menjadi wirausaha, harus mempunyai disiplin dan komitmen tinggi serta memiliki inovasi dan kreativitas dengan memperhatikan setiap peluang yang ada," ujar Bintang Mira. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016