Denpasar (Antara Bali) - Sebanyak 985 layang-layang diikutsertakan dalam menyemarakkan Festival Layang-Layang Tingkat Provinsi Bali di Pantai Padanggalak, Sanur, Kota Denpasar, Jumat.
Sekitar 100 peserta dari delapan kabupaten dan satu kota di Bali ikut ambil bagian dalam kegiatan yang berlangsung selama tiga hari, 22-24 Juli 2016.
Ratusan layangan yang menghiasi langit Pulau Dewata itu antara lain layangan berbentuk bebean (ikan), wayang dan jenis kreasi baru lainnya. Layangan berukuran lima meter berhasil mengudara di areal festival layangan tersebut.
Ketua Panitia Festival Layang-Layang tersebut I Gusti Putu Andyana mengatakan, kegiatan tersebut merupakan salah satu atraksi pariwisata yang digelar secara berkesinambungan setiap tahun.
Kegiatan kali ini merupakan yang ke-38 mendapat perhatian besar dari wisatawan dalam dan luar negeri.
Kegiatan yang sebagian besar melibatkan kalangan remaja itu bertujuan untuk melestarikan adat dan budaya Pulau Dewata serta memberikan pelajaran bagi generasi muda untuk tetap melestarikan seni dan budaya.
Seorang wisatawan asal Perancis, Lois mengaku sangat kagum dengan bentuk layangan yang cukup besar mampu terbang di ke udara. Di negaranya tidak ada layangan sebesar lima meter dengan berbagai bentuk seperti terlihat di Bali.
"Ini sungguh menakjubkan dan pemandangan seperti ini sangat langka bisa menyaksikan ratusan layang-layang terbang sehingga menjadi pengalaman yang luar biasanya," ujarnya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016
Sekitar 100 peserta dari delapan kabupaten dan satu kota di Bali ikut ambil bagian dalam kegiatan yang berlangsung selama tiga hari, 22-24 Juli 2016.
Ratusan layangan yang menghiasi langit Pulau Dewata itu antara lain layangan berbentuk bebean (ikan), wayang dan jenis kreasi baru lainnya. Layangan berukuran lima meter berhasil mengudara di areal festival layangan tersebut.
Ketua Panitia Festival Layang-Layang tersebut I Gusti Putu Andyana mengatakan, kegiatan tersebut merupakan salah satu atraksi pariwisata yang digelar secara berkesinambungan setiap tahun.
Kegiatan kali ini merupakan yang ke-38 mendapat perhatian besar dari wisatawan dalam dan luar negeri.
Kegiatan yang sebagian besar melibatkan kalangan remaja itu bertujuan untuk melestarikan adat dan budaya Pulau Dewata serta memberikan pelajaran bagi generasi muda untuk tetap melestarikan seni dan budaya.
Seorang wisatawan asal Perancis, Lois mengaku sangat kagum dengan bentuk layangan yang cukup besar mampu terbang di ke udara. Di negaranya tidak ada layangan sebesar lima meter dengan berbagai bentuk seperti terlihat di Bali.
"Ini sungguh menakjubkan dan pemandangan seperti ini sangat langka bisa menyaksikan ratusan layang-layang terbang sehingga menjadi pengalaman yang luar biasanya," ujarnya. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016