Mangupura (Antara Bali) - Sekretaris Daerah Kabupaten Badung Kompyang R. Swandika mengharapkan 13 orang duta Palang Merah Remaja (PMR) di daerah itu yang mewakili Bali, dalam kegiatan Jumpa Bakti Remaja (Jumbara) Nasional di Kabupaten Pangkap, Sulawesi Selatan agar selalu meningkatkan kesetiakawanan.
"Dengan meningkatkan rasa kesetiakawanan dan wawasan kebangsaan dalam kegiatan itu, diyakini mampu membangun karakter bangsa yang cinta tanah air," ujar Kompyang R. Swandika, di Mangupura, Selasa.
Pihaknya sangat bangga karena duta PMR Kabupaten Badung dapat mewakili Bali dengan kekuatan penuh dalam acara Jumara itu yang diikuti dari tingkat SD, SMP dan SMA.
Ia mengatakan, dipilihnya 13 duta PMR Badung itu yang terdiri dari pembina, tim inti dan tim pendamping untuk mengikuti Jumara tingkat nasional, karena telah berhasil meraih juara umum dalam Jumbara tingkat Provinsi Bali.
"Hal ini sekaligus membuktikan bahwa proses pembinaan, pengkaderan telah berjalan dengan baik di Kabupaten Badung," ujarnya.
Kompyang R. Swandika mengharapkan, para duta PMR di daerah itu, mampu menjadi tauladan generasi muda lainnya di Kabupaten Badung agar terhindar dari pengaruh negatif seperti narkoba, mabuk-mabukan dan seks bebas.
Ia menekankan kepada tim jumbara Kabupaten Badung selain mampu berjaya pada laga yang dipertandingkan, diharapkan menunjukkan etika yang baik, disiplin dan mempertunjukkan keunikan budaya Bali diajang Jumbara nasional tersebut.
Kompyang mengharapkan, pembina dan pendamping dalam kegiatan itu ikut bertanggung jawab penuh kepada anak-anak serta selalu mendampingi sehingga kondisi fisik dan mental anak-anak prima dan siap bertanding.
Pembina markas PMI Badung Wardika menambahkan, dalam mengikuti jumbara nasional itu, Duta Badung telah mengikuti pemusatan latihan sejak 11-16 juli 2016.
"Materi yang diberikan sesuai dengan tujuh pilar PMR yang meliputi pertolongan pada keluarga, pada kecelakaan, donor darah, remaja sehat peduli sesama, ayo siaga bencana, kepemimpinan dan pendidikan remaja sebaya,"katanya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016
"Dengan meningkatkan rasa kesetiakawanan dan wawasan kebangsaan dalam kegiatan itu, diyakini mampu membangun karakter bangsa yang cinta tanah air," ujar Kompyang R. Swandika, di Mangupura, Selasa.
Pihaknya sangat bangga karena duta PMR Kabupaten Badung dapat mewakili Bali dengan kekuatan penuh dalam acara Jumara itu yang diikuti dari tingkat SD, SMP dan SMA.
Ia mengatakan, dipilihnya 13 duta PMR Badung itu yang terdiri dari pembina, tim inti dan tim pendamping untuk mengikuti Jumara tingkat nasional, karena telah berhasil meraih juara umum dalam Jumbara tingkat Provinsi Bali.
"Hal ini sekaligus membuktikan bahwa proses pembinaan, pengkaderan telah berjalan dengan baik di Kabupaten Badung," ujarnya.
Kompyang R. Swandika mengharapkan, para duta PMR di daerah itu, mampu menjadi tauladan generasi muda lainnya di Kabupaten Badung agar terhindar dari pengaruh negatif seperti narkoba, mabuk-mabukan dan seks bebas.
Ia menekankan kepada tim jumbara Kabupaten Badung selain mampu berjaya pada laga yang dipertandingkan, diharapkan menunjukkan etika yang baik, disiplin dan mempertunjukkan keunikan budaya Bali diajang Jumbara nasional tersebut.
Kompyang mengharapkan, pembina dan pendamping dalam kegiatan itu ikut bertanggung jawab penuh kepada anak-anak serta selalu mendampingi sehingga kondisi fisik dan mental anak-anak prima dan siap bertanding.
Pembina markas PMI Badung Wardika menambahkan, dalam mengikuti jumbara nasional itu, Duta Badung telah mengikuti pemusatan latihan sejak 11-16 juli 2016.
"Materi yang diberikan sesuai dengan tujuh pilar PMR yang meliputi pertolongan pada keluarga, pada kecelakaan, donor darah, remaja sehat peduli sesama, ayo siaga bencana, kepemimpinan dan pendidikan remaja sebaya,"katanya. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016