Denpasar (Antara Bali) - PT Pertamina (Persero) Cabang Denpsar, Bali, menyatakan bahwa stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) yang berada di jalur wisata di Pulau Dewata buka 24 jam mengantisipasi lonjakan kebutuhan BBM saat musim liburan Lebaran.
"Di Bali setelah Lebaran baru ramai terutama untuk wisata jadi SPBU di objek wisata buka 24 jam," kata Marketing Branch Manager Bali dan Nusa Tenggara Barat, I Ketut Permadi Aryakumara di Denpasar, Sabtu.
Menurut dia, Pertamina menjamin stok BBM saat musim libur panjang sekolah dan Lebaran.
Dia menjelaskan bahwa SPBU yang berada di jalur wisata di kawasan Bali Selatan menjadi salah satu fokusnya di antaranya di kawasan Denpasar, Gianyar, Nusa Dua, Kuta dan kawasan wisata lainnya.
Selain itu jalur wisata menuju Bedugul di Kabupaten Tabanan dan jalur lain di antaranya di Kabupaten Karangasem menuju Pelabuhan Padangbai dan jalur Pelabuhan Gilimanuk juga menjadi perhatiannya.
Pertamina di Bali membentuk satuan tugas khusus yang memantau distribusi BBM mengantisipasi lonjakan konsumsi di Pulau Dewata.
Satgas tersebut nantinya berkoordinasi dengan satgas lainnya di antaranya pemerintah daerah, kantor pusat dan kepolisian.
Pertamina Marketing Operation Region (MOR) V Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara menambah 20 persen untuk pertamax dan pertalite dari konsumsi pertalite per hari 152 kiloliter serta sembilan persen untuk bahan bakar jenis premium dari total konsumsi per hari premium mencapai sekitar 1.865 kiloliter.
Penambahan untuk premium yang tidak terlalu besar mengingat berdasarkan pengalaman Lebaran tahun sebelumnya konsumsi premium di Pulau Dewata malah mengalami penurunan yakni sekitar satu persen.
Sedangkan konsumsi pertalite dan pertamax terus mengalami peningkatan yag cukup signifikan karena harganya yang terpaut tipis dari premium namun memiliki oktan yang lebih tinggi yakni 90 dan 92 dibandingkan premium yang hanya mencapai 88 oktan. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016
"Di Bali setelah Lebaran baru ramai terutama untuk wisata jadi SPBU di objek wisata buka 24 jam," kata Marketing Branch Manager Bali dan Nusa Tenggara Barat, I Ketut Permadi Aryakumara di Denpasar, Sabtu.
Menurut dia, Pertamina menjamin stok BBM saat musim libur panjang sekolah dan Lebaran.
Dia menjelaskan bahwa SPBU yang berada di jalur wisata di kawasan Bali Selatan menjadi salah satu fokusnya di antaranya di kawasan Denpasar, Gianyar, Nusa Dua, Kuta dan kawasan wisata lainnya.
Selain itu jalur wisata menuju Bedugul di Kabupaten Tabanan dan jalur lain di antaranya di Kabupaten Karangasem menuju Pelabuhan Padangbai dan jalur Pelabuhan Gilimanuk juga menjadi perhatiannya.
Pertamina di Bali membentuk satuan tugas khusus yang memantau distribusi BBM mengantisipasi lonjakan konsumsi di Pulau Dewata.
Satgas tersebut nantinya berkoordinasi dengan satgas lainnya di antaranya pemerintah daerah, kantor pusat dan kepolisian.
Pertamina Marketing Operation Region (MOR) V Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara menambah 20 persen untuk pertamax dan pertalite dari konsumsi pertalite per hari 152 kiloliter serta sembilan persen untuk bahan bakar jenis premium dari total konsumsi per hari premium mencapai sekitar 1.865 kiloliter.
Penambahan untuk premium yang tidak terlalu besar mengingat berdasarkan pengalaman Lebaran tahun sebelumnya konsumsi premium di Pulau Dewata malah mengalami penurunan yakni sekitar satu persen.
Sedangkan konsumsi pertalite dan pertamax terus mengalami peningkatan yag cukup signifikan karena harganya yang terpaut tipis dari premium namun memiliki oktan yang lebih tinggi yakni 90 dan 92 dibandingkan premium yang hanya mencapai 88 oktan. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016