Jakarta (Antara Bali) - Timnas Kroasia akhirnya melenggang ke putaran 16
besar Euro 2016 usai menundukkan perlawanan juara bertahan Spanyol
dengan skor 2-1 pada pertandingan grup D di Stadion Bordeaux, Prancis,
Rabu dini hari WIB.
Kroasia menggeser Spanyol di puncak klasemen grup D dengan perolehan poin tujuh, atau unggul satu poin dari Spanyol. Kedua tim pun dipastikan lolos ke babak 16 besar Euro 2016.
Statistik UEFA mencatat Spanyol menguasai jalannya laga dengan penguasaan bola 60 persen berbanding 40 persen dengan tiga sepakan on target ke gawang Kroasia. Sebaliknya, Ivan Rakitic dan kolega mampu melepaskan empat sepakan yang berbuah gol.
Spanyol tampil menjanjikan di awal laga lewat gol pembuka yang dilesakkan striker Alvaro Morata saat laga baru berumur tujuh menit.
Morata menceploskan bola memanfaatkan umpan pendek Cesc Fabregas yang meneruskan bola terobosan dari David Silva.
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Dua menit kemudian Spanyol nyaris menggandakan kedudukan jika sepakan Nolito usai menerima umpan David Silva tidak melebar ke sisi gawang Subasic.
Namun umpan silang Ivan Perisic kepada Nikola Kalinic berhasil menyamakan kedudukan 1-1 untuk Kroasia menjelang akhir babak pertama.
Pada babak kedua, Kroasia beberapa kali melakukan serangan memanfaatkan celah dari sayap Spanyol namun tidak menghasilkan peluang matang.
Sebaliknya, pasukan Vicente del Bosque berpeluang emas unggul setelah wasit memberikan penalti menyusul pelanggaran bek Kroasia Vrsaljko pada menit 71.
Sergio Ramos yang ditunjuk sebagai eksekutor penalti gagal menuntaskan tugasnya setelah sepakannya ke arah kanan berhasil dihentikan kiper Subasic pada menit 72. Skor tetap 1-1.
Kroasia berhasil mencuri keunggulan 2-1 lewat aksi cemerlang Perisic yang menusuk lewat sayap kanan kemudian melepaskan bola masuk ke tiang dekat gawang De Gea pada menit 87.
Silva memiliki peluang terakhir untuk Spanyol saat laga memasuki injury time, sayang sepakan pemain Manchester City itu dari dalam kotak penalti berhasil dihentikan Vrsaljko. Skor 2-1 bertahan hingga laga usai. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016
Kroasia menggeser Spanyol di puncak klasemen grup D dengan perolehan poin tujuh, atau unggul satu poin dari Spanyol. Kedua tim pun dipastikan lolos ke babak 16 besar Euro 2016.
Statistik UEFA mencatat Spanyol menguasai jalannya laga dengan penguasaan bola 60 persen berbanding 40 persen dengan tiga sepakan on target ke gawang Kroasia. Sebaliknya, Ivan Rakitic dan kolega mampu melepaskan empat sepakan yang berbuah gol.
Spanyol tampil menjanjikan di awal laga lewat gol pembuka yang dilesakkan striker Alvaro Morata saat laga baru berumur tujuh menit.
Morata menceploskan bola memanfaatkan umpan pendek Cesc Fabregas yang meneruskan bola terobosan dari David Silva.
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Dua menit kemudian Spanyol nyaris menggandakan kedudukan jika sepakan Nolito usai menerima umpan David Silva tidak melebar ke sisi gawang Subasic.
Namun umpan silang Ivan Perisic kepada Nikola Kalinic berhasil menyamakan kedudukan 1-1 untuk Kroasia menjelang akhir babak pertama.
Pada babak kedua, Kroasia beberapa kali melakukan serangan memanfaatkan celah dari sayap Spanyol namun tidak menghasilkan peluang matang.
Sebaliknya, pasukan Vicente del Bosque berpeluang emas unggul setelah wasit memberikan penalti menyusul pelanggaran bek Kroasia Vrsaljko pada menit 71.
Sergio Ramos yang ditunjuk sebagai eksekutor penalti gagal menuntaskan tugasnya setelah sepakannya ke arah kanan berhasil dihentikan kiper Subasic pada menit 72. Skor tetap 1-1.
Kroasia berhasil mencuri keunggulan 2-1 lewat aksi cemerlang Perisic yang menusuk lewat sayap kanan kemudian melepaskan bola masuk ke tiang dekat gawang De Gea pada menit 87.
Silva memiliki peluang terakhir untuk Spanyol saat laga memasuki injury time, sayang sepakan pemain Manchester City itu dari dalam kotak penalti berhasil dihentikan Vrsaljko. Skor 2-1 bertahan hingga laga usai. (WDY)
Editor : I Nyoman Aditya T I
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016