Denpasar (Antara Bali) - SMK Teknologi Informasi Bali Global Denpasar membuka Jurusan Desain Komunikasi Visual sebagai salah satu upaya mempersiapkan peserta didik menghadapi persaingan di era Masyarakat Ekonomi ASEAN.
"Sebelumnya kami sudah memiliki empat jurusan yang semuanya terkait dengan teknologi informasi, dan tahun ini kami ambil terobosan dengan membuka jurusan baru yakni Desain Komunikasi Visual," kata Kepala SMK TI Bali Global Denpasar Drs I Gusti Made Murjana MPd, di Denpasar, Senin.
Menurut dia, dengan jurusan yang baru dibuka tersebut, diyakini dapat membekali peserta didik dengan penguasaan terhadap ilmu desain grafis, sehingga nantinya lulusan mampu terserap di perusahaan biro iklan, biro desain, percetakan dan penerbitan, rumah produksi, stasiun televisi dan sebagainya.
"Kami membuka jurusan baru ini juga setelah melalui kajian terhadap perkembangan minat generasi muda dan ternyata calon siswa sangat berantusias sehinggga untuk jurusan baru ini siswa yang mendaftar sudah memenuhi kuota yang ditargetkan," ujar Murjana sembari mengatakan sekolahnya sudah mendapat akreditasi A dari Badan Akreditasi Nasional.
Namun, tambah dia, peluang untuk empat jurusan yang sudah ada seperti Rekayasa Perangkat Lunak, Multimedia, Teknik Komputer Jaringan, dan Animasi masih terbuka hingga awal Juli mendatang.
"Oleh karena itu, kami harapkan bagi para siswa yang sudah mendaftar agar segera melakukan pendaftaran ulang karena tahun ini secara total kami akan menerima 560 siswa," ucapnya.
Murjana mengatakan, pada sekolah yang telah berdiri 10 tahun silam itu dalam penerimaan siswanya juga akan diberikan pelatihan komputer gratis dan ada seleksi wawancara.
"Dalam seleksi wawancara, kami ingin mengetahui apa minat siswa yang sesungguhnya, untuk meminimalisasi siswa yang berhenti di tengah jalan gara-gara salah memilih jurusan," katanya.
Untuk mendukung kegiatan pembelajaran, SMK TI Global Denpasar juga dilengkapi dengan berbagai laboratorium praktik yakni laboratorium rekayasa perangkat lunak, lab multimedia, lab teknik komputer jaringan, lab animasi, dan lab desain komunikasi visual.
"Siswa kami selain telah berprestasi menjuarai berbagai lomba di bidang IT, baik tingkat Bali juga tingkat regional Jawa dan Nusa Tenggara. Bahkan tidak sedikit dunia usaha yang sudah meminta lulusan kami untuk dipekerjakan," kata pimpinan sekolah yang beralamat di Jalan Tukad Citarum No 44 Denpasar dan Jalan Tibungsari (Kebo Iwa Utara) Denpasar.
Intinya, ujar Murjana, penguasaan terhadap teknologi informasi sangat penting di tengah persaingan global saat ini, apalagi era Masyarakat Ekonomi ASEAN sudah diberlakukan. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016
"Sebelumnya kami sudah memiliki empat jurusan yang semuanya terkait dengan teknologi informasi, dan tahun ini kami ambil terobosan dengan membuka jurusan baru yakni Desain Komunikasi Visual," kata Kepala SMK TI Bali Global Denpasar Drs I Gusti Made Murjana MPd, di Denpasar, Senin.
Menurut dia, dengan jurusan yang baru dibuka tersebut, diyakini dapat membekali peserta didik dengan penguasaan terhadap ilmu desain grafis, sehingga nantinya lulusan mampu terserap di perusahaan biro iklan, biro desain, percetakan dan penerbitan, rumah produksi, stasiun televisi dan sebagainya.
"Kami membuka jurusan baru ini juga setelah melalui kajian terhadap perkembangan minat generasi muda dan ternyata calon siswa sangat berantusias sehinggga untuk jurusan baru ini siswa yang mendaftar sudah memenuhi kuota yang ditargetkan," ujar Murjana sembari mengatakan sekolahnya sudah mendapat akreditasi A dari Badan Akreditasi Nasional.
Namun, tambah dia, peluang untuk empat jurusan yang sudah ada seperti Rekayasa Perangkat Lunak, Multimedia, Teknik Komputer Jaringan, dan Animasi masih terbuka hingga awal Juli mendatang.
"Oleh karena itu, kami harapkan bagi para siswa yang sudah mendaftar agar segera melakukan pendaftaran ulang karena tahun ini secara total kami akan menerima 560 siswa," ucapnya.
Murjana mengatakan, pada sekolah yang telah berdiri 10 tahun silam itu dalam penerimaan siswanya juga akan diberikan pelatihan komputer gratis dan ada seleksi wawancara.
"Dalam seleksi wawancara, kami ingin mengetahui apa minat siswa yang sesungguhnya, untuk meminimalisasi siswa yang berhenti di tengah jalan gara-gara salah memilih jurusan," katanya.
Untuk mendukung kegiatan pembelajaran, SMK TI Global Denpasar juga dilengkapi dengan berbagai laboratorium praktik yakni laboratorium rekayasa perangkat lunak, lab multimedia, lab teknik komputer jaringan, lab animasi, dan lab desain komunikasi visual.
"Siswa kami selain telah berprestasi menjuarai berbagai lomba di bidang IT, baik tingkat Bali juga tingkat regional Jawa dan Nusa Tenggara. Bahkan tidak sedikit dunia usaha yang sudah meminta lulusan kami untuk dipekerjakan," kata pimpinan sekolah yang beralamat di Jalan Tukad Citarum No 44 Denpasar dan Jalan Tibungsari (Kebo Iwa Utara) Denpasar.
Intinya, ujar Murjana, penguasaan terhadap teknologi informasi sangat penting di tengah persaingan global saat ini, apalagi era Masyarakat Ekonomi ASEAN sudah diberlakukan. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016