Negara (Antara Bali) - Polres Jembrana lewat Satuan Lalu Lintas menertibkan balapan liar, yang sering dilakukan di belakang kantor bupati, Sabtu (22/5) malam.

"Ini merupakan bagian dari Operasi Patuh Agung 2016. Biasanya, pembalap liar yang didominasi remaja, sering menggunakan jalan di belakang kantor bupati," kata Kepala Satuan Lalu Lintas, Polres Jembrana Ajun Komisaris I Gede Sumadra, di Negara, Minggu.

Selain menertibkan balapan liar, serta memeriksa surat-surat kendaraan, aparat juga melakukan operasi terhadap sepeda motor yang sudah dimodifikasi, khususnya di bagian knalpot yang menimbulkan suara bising.

Untuk mencegat pengendara sepeda motor yang berkumpul di belakang kantor bupati, ia mengatakan, pihaknya mengerahkan 60 anggota untuk mengepung lokasi tersebut.

"Banyak dari mereka yang berusaha melarikan diri, tapi berhasil dicegat anggota kami. Dalam operasi tersebut, kami melakukan penindakan terhadap 50 sepeda motor berikut pengendaranya, karena tidak dilengkapi surat-surat atau kendaraannya sudah dimodifikasi," ujarnya.

Aksi balapan liar di sekitar Kantor Bupati Jembrana sudah sering dikeluhkan masyarakat, sehingga bagi yang tahu lebih memilih untuk menghindari jalan tersebut saat malam minggu.(GBI)

Pewarta: Pewarta: Gembong Ismadi

Editor : Gembong Ismadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016