Jakarta (Antara Bali) - Sejumlah penerbangan maskapai berbiaya murah, Lion Air, tertunda karena pilot-pilotnya disebut-sebut mogok kerja, di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Selasa. 

Sekretaris Perusahaan PT Angkasa Pura I, Farid Nugraha, dalam keterangan tertulis, di Jakarta, Selasa, mengatakan, mereka saat ini tengah berkomunikasi secara intensif dengan perwakilan Lion Air Group yang ada di bandara terbesar dan paling sibuk di Indonesia itu.

Hal-hal pokok yang dibicarakan, antara lain, antisipasi pengamanan fasilitas dan pengguna jasa dengan pihak-pihak terkait, pendampingan terhadap pemakai jasa penerbagan, serta memastikan hak-hak penumpang dipenuhi Lion Air Group sesuai ketentuan pemerintah akibat kejadian ini.

"Sehubungan dengan aksi mogok pilot Lion Air Group yang terjadi di beberapa bandara Angkasa Pura I, kami menghimbau agar penumpang dapat memahami dan bersabar terhadap kondisi ini," katanya.

Dia merinci sejumlah keterlambatan terjadi di sejumlah bandara di wilayah operasinya, di antaranya Bandara Sam Ratulangi (Manado). Rinciannya JT 741 MDC-UPG-DPS seharusnya berangkat 06.45 WITA, JT 731 MDC-BPN-SUB (06.00 WITA), dan IW 1160 MDC-NAH (07.00 WITA).

Bandara Sultan Hasanuddin (Makassar), yakni JT 927 UPG-DPS (06.45 WITA), JT 891 UPG-CGK (08.25 WITA), JT 871 UPG-CGK (09.00 WITA), JT 672 UPG-BPN (09.10 WITA), JT 791 UPG-SUB (09.20 WITA), JT 998 UPG-KDI (08.40 WITA), JT 741 UPG-DPS (09.10 WITA).

Bandara Internasional Lombok (NTB), di antaranya JT 654 CGK-LOP-SUB (08.40 WITA), IW 1861/1864 SWQ-LOP-BMU (09.25 WITA), JT 962/JT 865 SUB-LOP-SUB (09.40 WITA).

Bandara I Gusti Ngurah Rai (Bali), sebagai berikut JT 929 RON-DPS-SUB (06.10 WITA), JT927 UPG-DPS-BTH (08.05 WITA), JT741/746 UPG-DPS-UPG (10.30 WITA).

Bandara Adisutjipto (Yogyakarta), atas JT 273 LOP-JOG (06.20 WIB), JT 279 JOG-BTH (07.00 WIB).

Manajer Humas PT Angkasa Pura II, Haerul Anwar, mengatakan, kondisi Bandara Soekarno-Hatta masih aman dan apabila terdapat potensi keterlambatan, masih sebatas normal.

"Berdasarkan info dari rekan-rekan di lapangan, di terminal pun tidak terjadi penumpukan pemakai jasa penerbangan," katanya.

Saat dihubungi, Manajer Humas Lion Group, Andy M Saladin, membantah mogok karena diduga uang transport yang belum dibayarkan. "Tidak ada mogok, operasional pun sudah mulai lancar," katanya.

Sementara itu, Direktur Umum Lion Air, Edward Sirait, berbeda lagi. Dia katakan, keterlambatan penerbangan dikarenakan kru pesawat sedang sakit dan beberapa mengalami permasalahan administrasi.

"Kami atas nama manajemen Lion Air mohon maaf atas ketidaknyamanan ini," katanya.  (WDY)

Pewarta: Pewarta: Juwita Rahayu

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016