Jakarta (Antara Bali) - Belasan pemulung masuk ke Kalijodo, Jakarta Utara, untuk mencari besi bekas dan perabotan yang masih berharga kendati proses pembongkaran kawasan hiburan malam ini tengah berlangsung.

"Jangan masuk ke sini, bahaya. Kalian nanti kena bangunan, kena tetanus dari besi-besi itu," kata AKBP Ruddy Setiawan Kapolsek Metro Jakarta Utara saat mengusir pemulung itu, Senin.

Belasan pemulung masuk dari sisi Jalan Bandengan Utara kemudian menyisir sisi kali untuk masuk ke lokasi pembongkaran.

Sebagian pemulung berhasil mendapatkan besi-besi bekas penyangga bangunan, sementara sebagian lainnya mengorek reruntuhan untuk mencari sesuatu.

Petugas Satpol PP DKI Jakarta yang semula fokus mengamankan bangunan yang akan diruntuhkan kemudian mengusir para pemulung kendati tidak langsung diindahkan pencari sampah itu.

Namun pemulung langsung bubar ketika polisi datang dan mengusir mereka.

Sampai saat ini proses pembongkaran masih berlangsung dan sebagian besar bangunan telah rata dengan tanah. Walikota Jakarta Utara memperkirakan proses pembongkaran akan rampung sore ini. (WDY)

Pewarta: Pewarta: Alviansyah Pasaribu

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016