Denpasar (Antara Bali) - Penjabat Bupati Tabanan I Wayan Sugiada menyerahkan 23 unit alat mesin pertanian (alsintan) berupa hand traktor (roda dua) kepada perwakilan Bumdes yang diterima oleh Kecamatan Selemadeg Timur dan Kecamatan Pupuan di kantor Bupati setempat, Rabu.
Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Tabanan Gusti Ngurah Supanji menjelaskan, bantuan hand traktor tersebut diberikan kepada petani untuk meningkatkan cadangan pangan.
Selain itu merupakan langkah strategis dalam mempercepat kegiatan optimalisasi bidang pertanian untuk mewujudkan tata kehidupan masyarakat lebih sejahtera.
Dengan bantuan sarana dan prasarana berupa alat mesin pertanian diharapkan petani semakin termotivasi dan mampu meningkatkan produktivitas, sehingga dapat bermanfaat secara maksimal dalam memajukan potensi masyarakat pedesaan.
Gusti Ngurah Supanji mengharapkan bantuan hand traktor mampu mendorong dan mengembangkan BUMDes bersama dalam mengelola bantuan sarana dan prasarana pertanian agar tumbuh dan berkembang menjadi lembaga yang dapat melayani kebutuhan ekonomi masyarakat pedesaan, sekaligus mempercepat proses pengentasan kemiskinan.
Menurut Gusti Ngurah Supanji pemberian alat mesin pertanian bersumber dari Pemerintah pusat melalui Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Tahun Anggaran 2015, mengalokasikan alsintan berdasarkan atas luas lahan pertanian yang di miliki masing -masing Kecamatan.
Sebanyak 23 unit hand traktor diberikan kepada sepuluh kecamatan di Tabanan, dimana yang mendapatkan hand traktor masing-masing d unit diantaranya Kecamatan Pupuan, Selemadeg Barat, Tabanan, Kediri, Marga, Penebel, dan Baturiti.
Sementara Kecamatan Selemadeg, Selemadeg Timur dan Kerambitan masing-masing mendapat tiga unit.
Pejabat Bupati Sugiada memberikan apresiasi kepada Pemerintah Pusat karena telah memberikan sarana dan prasana pertanian dalam menunjang kegiatan Pertanian di Tabanan.
Kepada para penerima bantuan alat mesin pertanian berupa hand traktor diharapkan dapat memaksimalkan, dalam meningkatkan produksi pertanian khususnya padi sehingga dapat meningkatkan cadangan pangan pemerintah desa.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada pemerintah pusat atas bantuan yang diberikan, mudah-mudahan bisa dimanfaatkan dengan baik oleh petani kamidi Tabanan," ujar penjabat Bupati Sugiada.
Ia menginstruksikan kepada seluruh pimpinan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) terkait khususnya melalui para petugas penyuluh pertanian lapangan dapat meningkatkan peran aktif dalam memotivasi untuk dapat memanfaatkan bantuan alsintan melalui teknologi tepat guna dalam upaya meningkatkan produktivitas pertanian.
"Bantuan barang-barang yang diterima dari Pusat harus digunakan dengan sebaik-baiknya, jangan sampai hand traktor tidak digunakan," ujar penjabat Bupati Sugiada. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016
Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Tabanan Gusti Ngurah Supanji menjelaskan, bantuan hand traktor tersebut diberikan kepada petani untuk meningkatkan cadangan pangan.
Selain itu merupakan langkah strategis dalam mempercepat kegiatan optimalisasi bidang pertanian untuk mewujudkan tata kehidupan masyarakat lebih sejahtera.
Dengan bantuan sarana dan prasarana berupa alat mesin pertanian diharapkan petani semakin termotivasi dan mampu meningkatkan produktivitas, sehingga dapat bermanfaat secara maksimal dalam memajukan potensi masyarakat pedesaan.
Gusti Ngurah Supanji mengharapkan bantuan hand traktor mampu mendorong dan mengembangkan BUMDes bersama dalam mengelola bantuan sarana dan prasarana pertanian agar tumbuh dan berkembang menjadi lembaga yang dapat melayani kebutuhan ekonomi masyarakat pedesaan, sekaligus mempercepat proses pengentasan kemiskinan.
Menurut Gusti Ngurah Supanji pemberian alat mesin pertanian bersumber dari Pemerintah pusat melalui Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Tahun Anggaran 2015, mengalokasikan alsintan berdasarkan atas luas lahan pertanian yang di miliki masing -masing Kecamatan.
Sebanyak 23 unit hand traktor diberikan kepada sepuluh kecamatan di Tabanan, dimana yang mendapatkan hand traktor masing-masing d unit diantaranya Kecamatan Pupuan, Selemadeg Barat, Tabanan, Kediri, Marga, Penebel, dan Baturiti.
Sementara Kecamatan Selemadeg, Selemadeg Timur dan Kerambitan masing-masing mendapat tiga unit.
Pejabat Bupati Sugiada memberikan apresiasi kepada Pemerintah Pusat karena telah memberikan sarana dan prasana pertanian dalam menunjang kegiatan Pertanian di Tabanan.
Kepada para penerima bantuan alat mesin pertanian berupa hand traktor diharapkan dapat memaksimalkan, dalam meningkatkan produksi pertanian khususnya padi sehingga dapat meningkatkan cadangan pangan pemerintah desa.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada pemerintah pusat atas bantuan yang diberikan, mudah-mudahan bisa dimanfaatkan dengan baik oleh petani kamidi Tabanan," ujar penjabat Bupati Sugiada.
Ia menginstruksikan kepada seluruh pimpinan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) terkait khususnya melalui para petugas penyuluh pertanian lapangan dapat meningkatkan peran aktif dalam memotivasi untuk dapat memanfaatkan bantuan alsintan melalui teknologi tepat guna dalam upaya meningkatkan produktivitas pertanian.
"Bantuan barang-barang yang diterima dari Pusat harus digunakan dengan sebaik-baiknya, jangan sampai hand traktor tidak digunakan," ujar penjabat Bupati Sugiada. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016