Denpasar (Antara Bali) - Pasangan calon bupati dan wakil bupati Made Sudiana dan Nyoman Sutrisno yang tergabung dalam paket Badung Bagus unggul di tempat pemungutan suara khusus di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II-A di Kerobokan, Kabupaten Badung, Bali.

"Pasangan nomor urut dua unggul dengan 94 suara," kata Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) TPS Khusus Lapas Kerobokan, Wayan Sutresna, Rabu.

Badung Bagus dengan nomor urut dua itu mendapatkan 94 suara sedangkan lawannya yakni pasangan nomor urut satu, Nyoman Giri Prasta-Ketut Suiasa hanya mengantongi 16 suara.

"Sedangkan satu suara tidak sah," tambah Kepala Seksi Pembinaan dan Pendidikan warga binaan di lapas itu.

Namun tingkat "golongan putih" atau pemilih yang terdaftar tetapi tidak menggunakan hak pilihnya cukup tinggi yakni sebanyak 92 orang.

Daftar pemilih tetap (DPT) di lapas terbesar di Denpasar itu tercatat sebanyak 195 orang. Namun hanya 103 orang yang menggunakan hak pilihnya.

Sedangkan delapan orang pemilih lainnya menggunakan kartu tanda penduduk sehingga total pemilih di lapas tersebut mencapai 111 orang.

Pilkada Badung diikuti dua pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati yakni pasangan Nyoman Giri Prasta-Ketut Suiasa yang diusung Partai Golkar dan PDI-Perjuangan dan pasangan Made Sudiana-Nyoman Sutrisno yang diusung Partai Demokrat dan Partai Gerindra. (WDY)

Pewarta: Pewarta: Dewa Wiguna

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015