Jambi (Antara Bali) - Menteri Pemuda dan Olah Raga (Menpora) Imam Nahrawi membuka kejuaraan tinju amatir Wakil Presiden (Wapres) Cup IV dan Wali Kota Cup III di Kota Jambi, Minggu malam.
Kejuaraan tinju amatir nasional Wapres CUP IV diselenggarakan bersamaan dengan kejuaraan Walikota Cup III mulai 29 November hingga 5 Desember 2015 di Gedung Olah Raga Jl. Agus Salim, Kota Jambi.
Menpora Imam Nahrawi dalam sambutannya yang mewakili Wakil Presiden mengatakan sangat mengapresiasi Kota Jambi, Provinsi Jambi, yang menjadi tuan rumah kejuaraan tinju amatir nasional.
"Kita optimistis dengan adanya kejuaraan tinju ini, ke depan tinju Indonesia bisa sejajar dengan negara lain," kata Imam Nahrawi.
Ia juga berpesan kepada para atlet tinju beserta official-nya agar bertanding secara sportif dan fairplay serta kepada dewan juri dan wasit agar menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya serta tidak memihak.
"Ayo bermain dengan sportif dan dewan juri harus menjalankan tugasnya dengan baik, karena ini untuk kemajuan tinju di Indonesia," kata Menpora.
Selain itu, Menpora juga mendorong Provinsi Jambi agar menjadi tuan rumah kejuaraan olah raga lainnya di kancah nasional dan kancah internasional.
"Mungkin saja nanti event PON 2024 itu kita bisa bawa Jambi menjadi tuan rumahnya sehingga nantinya bisa memberikan dampak terhadap pembangunan infrastruktur olah raga dan memotivasi para atlet," katanya.
Sementara itu Wali Kota Jambi Sy Fasha mengatakan, dengan diselenggarakannya kejuaraan tinju nasional ini nantinya diharapkan akan memotivasi para atlit berbuat lebih baik untuk olah raga Indonesia.
"Ini akan memotivasi kami berbuat lebih baik untuk kemajuan olah raga di Indonesia, dan juga nantinya akan ada petinju-petinju yang meraih prestasi ini sehingga bisa mengharumkan daerahnya," kata Fasha.
Dalam kejuaraan tinju amatir Wapres Cup IV diikuti oleh 76 petinju putra dan 38 petinju putri yang berasal dari 25 provinsi dan enam kabupaten/kota di Indonesia yang akan memeperebutkan piala bergilir Wapres.
Sementara, untuk kejuaraan tinju amatir Walikota Cup III diikuti oleh 39 petinju yang berasal dari 11 provinsi di wilayah Sumatera serta dua negara tetangga Malaysia dan Singapura. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015
Kejuaraan tinju amatir nasional Wapres CUP IV diselenggarakan bersamaan dengan kejuaraan Walikota Cup III mulai 29 November hingga 5 Desember 2015 di Gedung Olah Raga Jl. Agus Salim, Kota Jambi.
Menpora Imam Nahrawi dalam sambutannya yang mewakili Wakil Presiden mengatakan sangat mengapresiasi Kota Jambi, Provinsi Jambi, yang menjadi tuan rumah kejuaraan tinju amatir nasional.
"Kita optimistis dengan adanya kejuaraan tinju ini, ke depan tinju Indonesia bisa sejajar dengan negara lain," kata Imam Nahrawi.
Ia juga berpesan kepada para atlet tinju beserta official-nya agar bertanding secara sportif dan fairplay serta kepada dewan juri dan wasit agar menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya serta tidak memihak.
"Ayo bermain dengan sportif dan dewan juri harus menjalankan tugasnya dengan baik, karena ini untuk kemajuan tinju di Indonesia," kata Menpora.
Selain itu, Menpora juga mendorong Provinsi Jambi agar menjadi tuan rumah kejuaraan olah raga lainnya di kancah nasional dan kancah internasional.
"Mungkin saja nanti event PON 2024 itu kita bisa bawa Jambi menjadi tuan rumahnya sehingga nantinya bisa memberikan dampak terhadap pembangunan infrastruktur olah raga dan memotivasi para atlet," katanya.
Sementara itu Wali Kota Jambi Sy Fasha mengatakan, dengan diselenggarakannya kejuaraan tinju nasional ini nantinya diharapkan akan memotivasi para atlit berbuat lebih baik untuk olah raga Indonesia.
"Ini akan memotivasi kami berbuat lebih baik untuk kemajuan olah raga di Indonesia, dan juga nantinya akan ada petinju-petinju yang meraih prestasi ini sehingga bisa mengharumkan daerahnya," kata Fasha.
Dalam kejuaraan tinju amatir Wapres Cup IV diikuti oleh 76 petinju putra dan 38 petinju putri yang berasal dari 25 provinsi dan enam kabupaten/kota di Indonesia yang akan memeperebutkan piala bergilir Wapres.
Sementara, untuk kejuaraan tinju amatir Walikota Cup III diikuti oleh 39 petinju yang berasal dari 11 provinsi di wilayah Sumatera serta dua negara tetangga Malaysia dan Singapura. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015