Tabanan (Antara Bali) - Dalam rangka memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia yang jatuh setiap tanggal 28 November, Coca-Cola Amatil Indonesia (CCAI) Balinusa melakukan aksi tanam pohon dan sosialisasi penggunaan alat biopori, Jumat (27/11).
Aksi tanam ribuan pohon di sekitar pabrik CCAI di Bali ini merupakan salah satu wujud kepedulian CCAI terhadap kelestarian lingkungan dan konservasi air, untuk masa depan yang berkelanjutan.
Dalam aksi tanam pohon tersebut, CCAI bersama Masyarakat Desa Perean Kangin menanam secara simbolis 1.500 bibit pohon jenis tanaman keras seperti mahoni, jabon, durian, cengkih, dan manggis, yang merupakan jenis pohon dengan pertumbuhan cepat, penghasil kayu keras, serta dapat digunakan untuk perabot rumah tangga dan ukiran.
“Di CCAI, kami senantiasa menjalankan bisnis kami dengan memperhatikan kelestarian lingkungan serta mengintegrasikan prinsip-prinsip pengelolaan lingkungan dan pembangunan berkelanjutan ke dalam setiap keputusan dan proses bisnis kami. Aksi tanam pohon ini merupakan salah satu wujud komitmen kami dalam mengurangi dampak dari pemanasan global, sekaligus menghijaukan kembali lahan-lahan kritis demi masa depan yang berkelanjutan,†ujar Indah Triyanti, Public Affairs & Communications Executive CCAI Balinusa.
Komitmen CCAI untuk terus mendukung aktivitas positif bagi bumi, terwujud berkat kerja sama yang baik dengan pemerintah local dan masyarakat setempat untuk melakukan aksi tanam pohon.
Melalui kegiatan ini, CCAI berharap agar kepedulian terhadap lingkungan dapat terus ditingkatkan oleh seluruh lapisan masyarakat, agar dapat menyelamatkan lahan kritis dari bahaya pendangkalan sungai dan erosi.
Dengan meningkatnya kepedulian terhadap lingkungan, budaya penghijauan dan penanaman lahan diharapkan dapat menjadi bagian dari keseharian masyarakat dalam memelihara lingkungan.
Kegiatan penanaman pohon oleh CCAI ini dihadiri oleh masyarakat setempat, Perbekel Desa Perean Kangin, I Ketut Astra, Perwakilian Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Tabanan, Bagus Juli dan Plant Operation Manager CCAI Balinusa Iwan Sulistyantoro, serta perwakilan dari Dinas Perhutanan dan Badan Lingkungan Hidup Provinsi Bali dan Badung.
“Kami menyambut baik kegiatan penanaman pohon yang dilaksanakan oleh. Pemilihan jenis pohon yang ditanam, yaitu manggis dan durian, merupakan keputusan tepat karena selain kedua pohon ini merupakan jenis pohon yang sangat sesuai dengan iklim dan kondisi tanah di wilayah Tabanan, pohon manggis dan durian juga memiliki fungsi yang sangat optimal dalam menyimpan air tanah,†ujar I Wayan Astra dalam sambutannya.
Beliau juga menambahkan harapannya kedepannya agar hasil panen dari kedua jenis pohon ini dapat membantu perekonomian masyarakat di sekitar Desa Perean Kangin. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015
Aksi tanam ribuan pohon di sekitar pabrik CCAI di Bali ini merupakan salah satu wujud kepedulian CCAI terhadap kelestarian lingkungan dan konservasi air, untuk masa depan yang berkelanjutan.
Dalam aksi tanam pohon tersebut, CCAI bersama Masyarakat Desa Perean Kangin menanam secara simbolis 1.500 bibit pohon jenis tanaman keras seperti mahoni, jabon, durian, cengkih, dan manggis, yang merupakan jenis pohon dengan pertumbuhan cepat, penghasil kayu keras, serta dapat digunakan untuk perabot rumah tangga dan ukiran.
“Di CCAI, kami senantiasa menjalankan bisnis kami dengan memperhatikan kelestarian lingkungan serta mengintegrasikan prinsip-prinsip pengelolaan lingkungan dan pembangunan berkelanjutan ke dalam setiap keputusan dan proses bisnis kami. Aksi tanam pohon ini merupakan salah satu wujud komitmen kami dalam mengurangi dampak dari pemanasan global, sekaligus menghijaukan kembali lahan-lahan kritis demi masa depan yang berkelanjutan,†ujar Indah Triyanti, Public Affairs & Communications Executive CCAI Balinusa.
Komitmen CCAI untuk terus mendukung aktivitas positif bagi bumi, terwujud berkat kerja sama yang baik dengan pemerintah local dan masyarakat setempat untuk melakukan aksi tanam pohon.
Melalui kegiatan ini, CCAI berharap agar kepedulian terhadap lingkungan dapat terus ditingkatkan oleh seluruh lapisan masyarakat, agar dapat menyelamatkan lahan kritis dari bahaya pendangkalan sungai dan erosi.
Dengan meningkatnya kepedulian terhadap lingkungan, budaya penghijauan dan penanaman lahan diharapkan dapat menjadi bagian dari keseharian masyarakat dalam memelihara lingkungan.
Kegiatan penanaman pohon oleh CCAI ini dihadiri oleh masyarakat setempat, Perbekel Desa Perean Kangin, I Ketut Astra, Perwakilian Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Tabanan, Bagus Juli dan Plant Operation Manager CCAI Balinusa Iwan Sulistyantoro, serta perwakilan dari Dinas Perhutanan dan Badan Lingkungan Hidup Provinsi Bali dan Badung.
“Kami menyambut baik kegiatan penanaman pohon yang dilaksanakan oleh. Pemilihan jenis pohon yang ditanam, yaitu manggis dan durian, merupakan keputusan tepat karena selain kedua pohon ini merupakan jenis pohon yang sangat sesuai dengan iklim dan kondisi tanah di wilayah Tabanan, pohon manggis dan durian juga memiliki fungsi yang sangat optimal dalam menyimpan air tanah,†ujar I Wayan Astra dalam sambutannya.
Beliau juga menambahkan harapannya kedepannya agar hasil panen dari kedua jenis pohon ini dapat membantu perekonomian masyarakat di sekitar Desa Perean Kangin. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015