Jakarta (Antara Bali) - Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) pusat menyambut positif kunjungan 30 peserta dari kalangan media dan pranata Humas Setda Provinsi Bali yang mengikuti prakualifikasi Sekolah Jurnalis Indonesia (pra-SJI), Kamis.

"Kami menyambut positif kunjungan ini, karena kunjungan bertujuan memberian materi tentang pentingnya peningkatan kompetensi jurnalis di Bali," kata Direktur SJI, dalam pertemuannya di gedung PWI Pusat, Jakarta.

Dalam kunjungan itu, dihadiri 20 orang wartawan dari media cetak, elektronik dan "online" di Bali, 10 orang dari pranata humas Setda Pemerintah setempat dan tujuh pendamping dari PWI Bali beserta Biro Humas.

Saat melakukan kunjungan itu, para peserta banyak mendapatkan materi tentang peran pers di Indonesia dalam mengawal demokrasi yang sehat harus terus berupaya meningkatkan kompetensinya melalui pelatihan SJI.

"Di era demokrasi ini, para jurnalis harus meningkatkan kompetensinya, karena dengan adanya kegiatan itu diharapkan dapat mencetak jurnalis yang profesional dan mampu mengedukasi masyarakat," ujarnya.

Pihaknya menerangkan, para jurnalis yang mengikuti pra SJI ini nantinya diharapkan mengikuti tiga jenjang pendidikan dalam SJI yakni pendidikan dasar yang berlangsung selama dua minggu yang akan diberikan materi wawasan jurnalis dan keterampilan dalam menulis berita.

Kemudian, jenjang selanjutnya setelah mengikuti pendidikan dasar berlanjut ke tingkat wartawan madya yang dilakukan selama tiga hari dan berlanjut ke jenjang wartawan utama yang digelar selama satu hari.

"Saya berharap para jurnalis Bali yang datang hari ini terus meningkatkan kopetensinya hingga ke jenjang yang lebih tinggi lagi," ujarnya.

Ia menuturkan, saat pelaksanaan SJI Tahun 2016 di Bali nanti, para instruktur yang akan mengajar para jurnalis di Pulau Dewata itu akan diberikan pelatihan intensif dan disarankan untuk mencari dan menggali informasi terkait dunia kepariwisataan.

Isu kepariwisataan itu dipilih dalam SJI nanti, karena Bali sebagai roda perekonomian dan destinasi pariwisata dunia terus mengalami
perkembangan pesat ditengah-tengah kondisi perekonomian Indonesia yang cenderung stagnan.

"Oleh sebab itu, kami berharap dalam pelaksanaan SJI nanti para jurnalis yang mengikuti pelatihan dapat menggali lebih dalam hal itu mengingat Bali masih menjadi primadona dan gerbang utama masuknya wisatawan mancanegara itu," ujarnya.

Pantauan Antara di Jakarta, 30 peserta SJI tersebut setelah mendapatkan materi dan arahan dari pengurus PWI Pusat selama dua jam lebih, langsung berkunjung ke kantor Dewan Pers, untuk menerima arahan dari pejabat setempat tentang kode etik jurnalis. (WDY)

Pewarta: Pewarta: I Made Surya

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015