Tabanan (Antara Bali) - Pemerintah Kabupaten Tabanan, Bali menandatangani naskah kerja sama dengan Universitas Dwijendra Denpasar dalam menyukseskan pembangunan bidang pendidikan untuk mencerdaskan kehidupan masyarakat setempat.
Naskah kerja sama ditandatangani Pejabat Bupati Tabanan Wayan Sugiada dan Rektor Universitas Dwijendra Denpasar Dr Putu Dyatmikawati, Rabu.
Melalui kerja sama itu diharapkan mampu memudahkan dalam memberikan pelayanan di bidang pendidikan dan aspek pembangunan lainnya di Kabupaten Tabanan.
Dalam naskah kerja sama itu antara lain menyangkut penyelenggaraan bidang pendidikan dan pelatihan, pelayanan, penelitian serta pengabdian masyarakat.
Penjabat Bupati Tabanan Wayan Sugiada pada kesempatan itu mengatakan, Pemkab Tabanan berkomitmen meningkatkan kesejahteraan masyarakat menyangkut berbagai aspek kehidupan.
Pihaknya mengapresiasi MoU dan perjanjian kerja sama yang dilakukan Pemkab Tabanan dengan Universitas Dwijendra Denpasar.
Ia mengharapkan isi perjanjian tersebut bisa segera direalisasikan. "Kami mengapresiasi kerja sama yang dijalin dengan Universitas Dwijendra Denpasar, karena masyarakat kami di Tabanan ternyata mendapat perhatian yang luar biasa utamanya dalam bidang pembangunan.
Menurut Penjabat Bupati Wayan Sugiada program itu selalu mendapat respon positif dari masyarakat, karena mampu meringankan warga terutama masyarakat kurang mampu.
Program bedah rumah yang direncanakan dikucurkan tahun 2016 di Tabanan, menjadi program unggulan bagi Pemkab Tabanan, ujarnya.
Kepedulian itu bisa menjadi inspirasi bagi universitas lainnya di Bali, karena memberikan pelayanan bagi masyarakat merupakan tanggung jawab semua pihak.
Sementara itu Rektor Dr. Dyatmikawati mengatakan, program pengabdian masyarakat merupakan salah satu bentuk dari perwujudan Tri Darma Perguruan Tinggi.
Menurutnya, Universitas Dwijendra memiliki komitmen untuk meningkatkan derajat pendidikan dan taraf hidup masyarakat. Kerja sama yang dibuat dengan Pemkab Tabanan diharapkan mampu menjadi fondasi utama untuk membantu mengurangi beban masyarakat khususnya di Kabupaten Tabanan.
"Kami berencana mengucurkan program bedah rumah di Tabanan tahun 2016. Namun sebelumnya juga telah melakukan bentuk pengabdian kepada masyarakat berupa penghijauan dengan menanam pohon langka di beberapa wilayah di Kabupaten Tabanan," katanya. (APP)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015
Naskah kerja sama ditandatangani Pejabat Bupati Tabanan Wayan Sugiada dan Rektor Universitas Dwijendra Denpasar Dr Putu Dyatmikawati, Rabu.
Melalui kerja sama itu diharapkan mampu memudahkan dalam memberikan pelayanan di bidang pendidikan dan aspek pembangunan lainnya di Kabupaten Tabanan.
Dalam naskah kerja sama itu antara lain menyangkut penyelenggaraan bidang pendidikan dan pelatihan, pelayanan, penelitian serta pengabdian masyarakat.
Penjabat Bupati Tabanan Wayan Sugiada pada kesempatan itu mengatakan, Pemkab Tabanan berkomitmen meningkatkan kesejahteraan masyarakat menyangkut berbagai aspek kehidupan.
Pihaknya mengapresiasi MoU dan perjanjian kerja sama yang dilakukan Pemkab Tabanan dengan Universitas Dwijendra Denpasar.
Ia mengharapkan isi perjanjian tersebut bisa segera direalisasikan. "Kami mengapresiasi kerja sama yang dijalin dengan Universitas Dwijendra Denpasar, karena masyarakat kami di Tabanan ternyata mendapat perhatian yang luar biasa utamanya dalam bidang pembangunan.
Menurut Penjabat Bupati Wayan Sugiada program itu selalu mendapat respon positif dari masyarakat, karena mampu meringankan warga terutama masyarakat kurang mampu.
Program bedah rumah yang direncanakan dikucurkan tahun 2016 di Tabanan, menjadi program unggulan bagi Pemkab Tabanan, ujarnya.
Kepedulian itu bisa menjadi inspirasi bagi universitas lainnya di Bali, karena memberikan pelayanan bagi masyarakat merupakan tanggung jawab semua pihak.
Sementara itu Rektor Dr. Dyatmikawati mengatakan, program pengabdian masyarakat merupakan salah satu bentuk dari perwujudan Tri Darma Perguruan Tinggi.
Menurutnya, Universitas Dwijendra memiliki komitmen untuk meningkatkan derajat pendidikan dan taraf hidup masyarakat. Kerja sama yang dibuat dengan Pemkab Tabanan diharapkan mampu menjadi fondasi utama untuk membantu mengurangi beban masyarakat khususnya di Kabupaten Tabanan.
"Kami berencana mengucurkan program bedah rumah di Tabanan tahun 2016. Namun sebelumnya juga telah melakukan bentuk pengabdian kepada masyarakat berupa penghijauan dengan menanam pohon langka di beberapa wilayah di Kabupaten Tabanan," katanya. (APP)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015