Denpasar (Antara Bali) - Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Pendidikan Nasional Denpasar I Nyoman Subanda mengatakan media masa menjadi ujung tombak suksesnya pemilihan kepala daerah (Pilkada) di Bali, pada 9 Desember 2015.

"Peran media sangat besar dalam menyukseskan Pilkada ini, terutama dalam upaya memberikan informasi yang cerdas dan mampu mengedukasi masyarakat tanpa memihak salah satu kandidat calon," kata Nyoman Subanda, di Denpasar, Selasa.

Ia mengatakan peran media sangat penting dalam memberikan pendidikan politik kepada masyarakat melalui tulisan yang lugas sesuai fakta dan data yang diperoleh sehingga menimbulkan situasi pilkada yang kondusif.

Ia mencontohkan informasi mengenai profil kandidat, prestasi yang pernah diraih dan riwayatnya.

"Pers yang membuat berita tentang calon kandidat kepala daerah itu harus bersikap netral tanpa memihak salah satu kandidat dan biarkan masyarakat yang menilai itu," ujarnya.

Selain itu, media juga harus membuat berita yang berimbang terkait pilkada serentak dan tidak mendorong emosi masyarakat sehingga warga tidak tersulut.

Ia mengatakan, media boleh melakukan perang berita yang mengedukasi, bukan untuk mengadudomba seseorang.

"Saya tidak melarang media meliput tentang perang dan tidak setuju akan upaya itu, namun dalam pemuatan berita itu tidak ada masyarakat yang terprovokasi," katanya. (WDY)

Pewarta: Pewarta: I Made Surya

Editor : I Made Surya


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015