Denpasar (Antara Bali) - Panitia bulan bakti Karang Taruna Kota Denpasar akan menggelar berbagai kegiatan, salah satunya menyelenggarakan gerak jalan sehat pada 4 Oktober mendatang.
Ketua Panitia Bulan Bakti Karang Taruna Ketut Ngurah Ariawan saat bertatap muka dengan penjabat Wali Kota Denpasar AA Gede Geriya di Denpasar, Jumat mengatakan kegiatan ini juga untuk meningkatkan rasa persatuan sesama Karang Taruna se-Kota Denpasar.
"Acara ini akan lebih meriah karena acara tersebut juga sekaligus memperingati HUT Ke-70 TNI dan HUT Ke-28 Rumah Sakit Kasih Ibu," ucapnya.
Ia mengatakan pada bulan bakti Karang Tarunasdilaksanakan jalan sehat bersama, dilanjutkan dengan bakti sosial dan lomba mewarnai. Untuk bhakti sosial berbagai hal dilakukan di antaranya, pemberian bantuan kursi roda kepada penyandang disabilitas, donor darah dan pengobatan.
Dalam acara ini masyarakat pasti lebih semangat karena dalam pengobatan berbagai penyakit akan dilayani oleh Rumah Sakit Kasih Ibu. Di antaranya, sakit umum, pemeriksaan mata dan pemberian mata kaca secara gratis.
Selain itu, kata dia, pihaknya juga akan mengadakan pengundian "door prices" berupa lima sepeda motor, 14 sepeda gunung, lima TV, dua kulkas, dua mesin cuci, dua kipas angin dan 40 hadiah hiburan.
Sementara itu, Kasubag Bina Keagamaan Pemkot Denpasar Nyoman Oka mengapresiasi kegiatan tersebut karena dapat meningkatkan rasa persatuan sesama Karang Taruna se-Kota Denpasar. Selain itu kegiatan juga dapat meningkatkan rasa kesetiakawanan sosial dalam menumbuhkembangkan keperdulian sosial.
"Kami berharap kegiatan ini bisa dilaksanakan secara berkelanjutan setiap tahunnya," katanya.
Direktur Rumah Sakit Kasih Ibu, Gusti Ngurah Rai mengaku pihaknya telah bekerja sama dengan Karang Taruna Kota Denpasar sejak 5 tahun lalu.
Untuk itu, dalam kegiatan ini Rumah Sakit Kasih Ibu akan memberikan berbagai pelayanan kesehatan dan pemberian kaca mata secara gratis. Dengan menugaskan berbagai dokter di antaranya, dokter umum, dokter THT, dokter gigi, dokter saraf dan dilengkapi peralatan medis lainnya.
"Saya harap kegiatan tersebut bisa berkesinambungan, dan bermanfaat bagi masyarakat," katanya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015
Ketua Panitia Bulan Bakti Karang Taruna Ketut Ngurah Ariawan saat bertatap muka dengan penjabat Wali Kota Denpasar AA Gede Geriya di Denpasar, Jumat mengatakan kegiatan ini juga untuk meningkatkan rasa persatuan sesama Karang Taruna se-Kota Denpasar.
"Acara ini akan lebih meriah karena acara tersebut juga sekaligus memperingati HUT Ke-70 TNI dan HUT Ke-28 Rumah Sakit Kasih Ibu," ucapnya.
Ia mengatakan pada bulan bakti Karang Tarunasdilaksanakan jalan sehat bersama, dilanjutkan dengan bakti sosial dan lomba mewarnai. Untuk bhakti sosial berbagai hal dilakukan di antaranya, pemberian bantuan kursi roda kepada penyandang disabilitas, donor darah dan pengobatan.
Dalam acara ini masyarakat pasti lebih semangat karena dalam pengobatan berbagai penyakit akan dilayani oleh Rumah Sakit Kasih Ibu. Di antaranya, sakit umum, pemeriksaan mata dan pemberian mata kaca secara gratis.
Selain itu, kata dia, pihaknya juga akan mengadakan pengundian "door prices" berupa lima sepeda motor, 14 sepeda gunung, lima TV, dua kulkas, dua mesin cuci, dua kipas angin dan 40 hadiah hiburan.
Sementara itu, Kasubag Bina Keagamaan Pemkot Denpasar Nyoman Oka mengapresiasi kegiatan tersebut karena dapat meningkatkan rasa persatuan sesama Karang Taruna se-Kota Denpasar. Selain itu kegiatan juga dapat meningkatkan rasa kesetiakawanan sosial dalam menumbuhkembangkan keperdulian sosial.
"Kami berharap kegiatan ini bisa dilaksanakan secara berkelanjutan setiap tahunnya," katanya.
Direktur Rumah Sakit Kasih Ibu, Gusti Ngurah Rai mengaku pihaknya telah bekerja sama dengan Karang Taruna Kota Denpasar sejak 5 tahun lalu.
Untuk itu, dalam kegiatan ini Rumah Sakit Kasih Ibu akan memberikan berbagai pelayanan kesehatan dan pemberian kaca mata secara gratis. Dengan menugaskan berbagai dokter di antaranya, dokter umum, dokter THT, dokter gigi, dokter saraf dan dilengkapi peralatan medis lainnya.
"Saya harap kegiatan tersebut bisa berkesinambungan, dan bermanfaat bagi masyarakat," katanya. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015