Singaraja (Antara Bali) - Dinas Perikanan dan Kelautan (Diskanla) Kabupaten Buleleng, Bali menyebut daerah Penuktukan Tejakula sebagai daerah pariwisata kelautan.
"Penuktukan memiliki potensi yang sangat mengagumkan baik dari segi pantai maupun daerah terumbu karang yang ada di daerah itu," kata Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Buleleng, Nyoman Sutrisna di Singaraja, Minggu.
Ia mengatakan, para wisatawan berkunjung ke daerah yang berlokasi di Timur Kabupaten Buleleng itu terkesima dengan kondisi alam dan lingkungan yang tenang dan menghamparkan pemandangan pantai yang mempesona.
"Karakter Daerah Wisata Penuktukan dan daerah Bali Utara memang sedikit berbeda dengan objek wisata yang ada di Selatan Pulau Bali yang penuh sesak dan kepadatan penduduk," kata dia.
Sutrisna memaparkan, yang paling mendapatkan perhatian para penikmat wisata yang berkunjung ke Penuktukan adalah terumbu karangnya yang indah dan mempesona.
"Mereka terperanga mengamati terumbu karang di daerah Pantai Penuktukan, menghadirkan berbagai jenis terumbu karang langka dan biota laut, sangat memanjakan mata yang memandang," katanya.
Lebih lanjut, Sutrisna mengungkapkan, untuk mendukung aktivitas para wisatawan baik domestik maupun mancanegara, telah disediakan berbagai sarana pendukung seperti tempat penyewaan alat menyelam untuk snorkeling dan diving.
"Bukan hanya itu saja, di sekitaran Daerah Wisata Penuktukan terdapat beberapa penginapan, berupa vila dan hotel, sehingga semakin memanjakan para wisatawan yang datang ke daerah itu," katanya.
Selain itu, untuk melestarikan terumbu karang dan daerah pantai, Pemerintah Daerah melibatkan desa adat Penuktukan melakukan pengelolaan dan penjagaan menjaga terumbu karang dari tangan tangan jahil nelayan dan pencuri karang. "Semua dilibatkan termasuk desa adat yang rutin melakukan patroli di sekitaran pantai dan laut," katanya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015
"Penuktukan memiliki potensi yang sangat mengagumkan baik dari segi pantai maupun daerah terumbu karang yang ada di daerah itu," kata Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Buleleng, Nyoman Sutrisna di Singaraja, Minggu.
Ia mengatakan, para wisatawan berkunjung ke daerah yang berlokasi di Timur Kabupaten Buleleng itu terkesima dengan kondisi alam dan lingkungan yang tenang dan menghamparkan pemandangan pantai yang mempesona.
"Karakter Daerah Wisata Penuktukan dan daerah Bali Utara memang sedikit berbeda dengan objek wisata yang ada di Selatan Pulau Bali yang penuh sesak dan kepadatan penduduk," kata dia.
Sutrisna memaparkan, yang paling mendapatkan perhatian para penikmat wisata yang berkunjung ke Penuktukan adalah terumbu karangnya yang indah dan mempesona.
"Mereka terperanga mengamati terumbu karang di daerah Pantai Penuktukan, menghadirkan berbagai jenis terumbu karang langka dan biota laut, sangat memanjakan mata yang memandang," katanya.
Lebih lanjut, Sutrisna mengungkapkan, untuk mendukung aktivitas para wisatawan baik domestik maupun mancanegara, telah disediakan berbagai sarana pendukung seperti tempat penyewaan alat menyelam untuk snorkeling dan diving.
"Bukan hanya itu saja, di sekitaran Daerah Wisata Penuktukan terdapat beberapa penginapan, berupa vila dan hotel, sehingga semakin memanjakan para wisatawan yang datang ke daerah itu," katanya.
Selain itu, untuk melestarikan terumbu karang dan daerah pantai, Pemerintah Daerah melibatkan desa adat Penuktukan melakukan pengelolaan dan penjagaan menjaga terumbu karang dari tangan tangan jahil nelayan dan pencuri karang. "Semua dilibatkan termasuk desa adat yang rutin melakukan patroli di sekitaran pantai dan laut," katanya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015