Nanning, Tiongkok (Antara Bali) - Indonesia untuk pertama kalinya masuk dalam rute reli mobil China-ASEAN International Touring Assembly (CAITA Rally), yang dimulai dari Nanning, Tiongkok, Senin (7/9).
Ketua pelaksana CAITA Rally 2015 Thomas Ma di Nanning, Minggu, mengatakan bahwa dalam reli tahun ini, peserta dijadwalkan tiba di Pulau Batam, Kepulauan Riau, pada 18 September mendatang.
"Untuk pertama kalinya, reli ini singgah di Indonesia, di Pulau Batam. Para peserta tampaknya cukup antusias, apalagi banyak di antara mereka yang belum pernah ke Batam," kata Thomas Ma.
CAITA Rally merupakan kegiatan tahunan sebagai salah satu bentuk upaya mempererat hubungan Tiongkok dan negara-negara ASEAN.
Kegiatan yang dimulai sejak 2006 ini, digelar oleh Kantor Olahraga Umum Tiongkok dan provinsi Guangxi, Tiongkok.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, start dan finish CAITA Rally 2015 ini dilakukan di Kota Nanning ibu kota Provinsi Guangxi.
Lebih dari 100 peserta reli mobil ini akan melewati negara-negara Tiongkok, Vietnam, Kamboja, Laos, Thailand, Malaysia, Singapura, dan Indonesia.
Peserta umumnya mewakili negara-negara ASEAN dan dari sejumlah provinsi di Tiongkok.
Sementara itu peserta dari Indonesia Nurdin Purnomo mengatakan bahwa masuknya Batam dalam CAITA Rally dapat dimanfaatkan untuk lebih memperkenalkan Indonesia ke masyarakat Tiongkok dan ASEAN.
"Di Batam banyak tempat-tempat bersejarah dan tempat wisata yang menarik, kita akan perkenalkan kepada para peserta," kata Nurdin yang juga sebagai dewan kehormatan Federasi Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (FORMI) itu.
Dari Batam para peserta reli akan melanjutkan perjalanan ke Singapura hingga kembali ke Nanning, akhir September. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015
Ketua pelaksana CAITA Rally 2015 Thomas Ma di Nanning, Minggu, mengatakan bahwa dalam reli tahun ini, peserta dijadwalkan tiba di Pulau Batam, Kepulauan Riau, pada 18 September mendatang.
"Untuk pertama kalinya, reli ini singgah di Indonesia, di Pulau Batam. Para peserta tampaknya cukup antusias, apalagi banyak di antara mereka yang belum pernah ke Batam," kata Thomas Ma.
CAITA Rally merupakan kegiatan tahunan sebagai salah satu bentuk upaya mempererat hubungan Tiongkok dan negara-negara ASEAN.
Kegiatan yang dimulai sejak 2006 ini, digelar oleh Kantor Olahraga Umum Tiongkok dan provinsi Guangxi, Tiongkok.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, start dan finish CAITA Rally 2015 ini dilakukan di Kota Nanning ibu kota Provinsi Guangxi.
Lebih dari 100 peserta reli mobil ini akan melewati negara-negara Tiongkok, Vietnam, Kamboja, Laos, Thailand, Malaysia, Singapura, dan Indonesia.
Peserta umumnya mewakili negara-negara ASEAN dan dari sejumlah provinsi di Tiongkok.
Sementara itu peserta dari Indonesia Nurdin Purnomo mengatakan bahwa masuknya Batam dalam CAITA Rally dapat dimanfaatkan untuk lebih memperkenalkan Indonesia ke masyarakat Tiongkok dan ASEAN.
"Di Batam banyak tempat-tempat bersejarah dan tempat wisata yang menarik, kita akan perkenalkan kepada para peserta," kata Nurdin yang juga sebagai dewan kehormatan Federasi Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (FORMI) itu.
Dari Batam para peserta reli akan melanjutkan perjalanan ke Singapura hingga kembali ke Nanning, akhir September. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015