Tabanan, (Antara Bali) - Wisatawan domestik memadati objek wisata Ulun Danu Beratan di Kabupaten Tabanan, Bali pada hari Umanis Kuningan, sehari setelah hari raya Galungan, hari raya besar umat Hindu.
"Wisatawan domestik berasal dari dalam dan luar Pulau Dewata memadati objek wisata yang berjarak sekitar 51 kilometer dari kota Denpasar itu," kata Gede Gunawan, salah seorang pramuwisata di objek wisata setempat, Minggu.
Ia menjelaskan, kalangan wisatawan domestik memanfaatkan waktu libur Umanis Kuningan dan libur sekolah (fakultatif) yang terakhir (26/7) menikmati pemandangan dan suasana danau bersama anak anak dan sanak keluarga.
"Mereka memanfaatkan waktu libur bercengkrama bersama karena keesokan harinya anak anak mereka mulai bersekolah pada tahun ajaran baru 2015/2016," kata dia.
Ia menambahkan, lonjakan kedatangan wisatawan nusantara terjadi sejak hari Sabtu (25/7), bertepatan dengan hari raya Kuningan, sepuluh hari setelah hari raya Galungan.
"Lonjakan pengunjung ke objek wisata yang terlokasi di Kecamatan Baturiti itu mencapai tiga kali lipat dibandingkan kunjungan wisatawan pada hari hari biasa," imbuhnya.
Ia menambahkan, jika hari biasa, rata rata pengunjung mencapai 5000 orang, tetapi, pada hari Umanis Kuningan pengunjung mencapai 15 ribu orang dalam sehari.
Selain itu, masa libur Lebaran juga menjadi alasan beberapa kalangan wisatawan dari umat Islam untuk menikmati hari libur Lebaran yang terakhir.
"Sekarang hari libur Lebaran yang terakhir, beberapa pemudik yang sudah kembali ke Bali memutuskan berlibur mengisi waktu luang di objek wisata yang terkenal dengan Pura di tengah danau ini," imbuhnya.
Sementara itu, Made Rio salah seorang wisatawan asal Denpasar mengaku berkunjung ke Ulun Danu Beratan untuk menghilangkan penat sekaligus melakukan persembahyangan di Pura tersebut.
Ia mengatakan, selain dapat melakukan proses persembahyangan, ia memilih berkunjung ke Ulun Danu Beratan karena letaknya yang berdekatan dengan objek wisata lain.
"Kalau datang ke sini sekalian bisa mampir di Kebun Raya Eka Karya dan beberapa objek wisata lainnya seperti Sangeh di Abiansemal, Kabupaten Badung karena lokasinya berdekatan dan satu jalur menuju Denpasar," kata dia.(KUN)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015
"Wisatawan domestik berasal dari dalam dan luar Pulau Dewata memadati objek wisata yang berjarak sekitar 51 kilometer dari kota Denpasar itu," kata Gede Gunawan, salah seorang pramuwisata di objek wisata setempat, Minggu.
Ia menjelaskan, kalangan wisatawan domestik memanfaatkan waktu libur Umanis Kuningan dan libur sekolah (fakultatif) yang terakhir (26/7) menikmati pemandangan dan suasana danau bersama anak anak dan sanak keluarga.
"Mereka memanfaatkan waktu libur bercengkrama bersama karena keesokan harinya anak anak mereka mulai bersekolah pada tahun ajaran baru 2015/2016," kata dia.
Ia menambahkan, lonjakan kedatangan wisatawan nusantara terjadi sejak hari Sabtu (25/7), bertepatan dengan hari raya Kuningan, sepuluh hari setelah hari raya Galungan.
"Lonjakan pengunjung ke objek wisata yang terlokasi di Kecamatan Baturiti itu mencapai tiga kali lipat dibandingkan kunjungan wisatawan pada hari hari biasa," imbuhnya.
Ia menambahkan, jika hari biasa, rata rata pengunjung mencapai 5000 orang, tetapi, pada hari Umanis Kuningan pengunjung mencapai 15 ribu orang dalam sehari.
Selain itu, masa libur Lebaran juga menjadi alasan beberapa kalangan wisatawan dari umat Islam untuk menikmati hari libur Lebaran yang terakhir.
"Sekarang hari libur Lebaran yang terakhir, beberapa pemudik yang sudah kembali ke Bali memutuskan berlibur mengisi waktu luang di objek wisata yang terkenal dengan Pura di tengah danau ini," imbuhnya.
Sementara itu, Made Rio salah seorang wisatawan asal Denpasar mengaku berkunjung ke Ulun Danu Beratan untuk menghilangkan penat sekaligus melakukan persembahyangan di Pura tersebut.
Ia mengatakan, selain dapat melakukan proses persembahyangan, ia memilih berkunjung ke Ulun Danu Beratan karena letaknya yang berdekatan dengan objek wisata lain.
"Kalau datang ke sini sekalian bisa mampir di Kebun Raya Eka Karya dan beberapa objek wisata lainnya seperti Sangeh di Abiansemal, Kabupaten Badung karena lokasinya berdekatan dan satu jalur menuju Denpasar," kata dia.(KUN)
Editor : I Made Andi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015