Negara (Antara Bali) - Kerajinan dari warga lanjut usia di Kelurahan Banjar Tengah, Kabupaten Jembrana untuk menarik penilaian yang tinggi, dari tim lomba kelurahan Provinsi Bali, Selasa.
"Warga lanjut usia kami berdayakan dengan memberikan pelatihan kerajinan kain perca, serta membuat berbagai makanan dan minuman ringan," kata Lurah Banjar Tengah I Ketut Jaya Wirata, di Negara.
Menurutnya, banyak warga berusia lanjut di wilayahnya, yang kondisi fisiknya masih prima serta memiliki semangat untuk bekerja, sehingga bisa membantu ekonomi keluarganya.
Ia mengatakan, warga lanjut usia tersebut pihaknya kumpulkan dalam beberapa kelompok, dengan pelatihan kerajinan maupun produksi kuliner yang berbeda-beda, menurut kemampuan mereka.
"Warga lanjut usia yang bergabung dalam kelompok, rata-rata dari perempuan. Meskipun sudah tua, mereka tidak mau berpangku tangan dengan mengandalkan pemberian anak-anaknya," ujarnya.
Justru, katanya, dengan usia yang sudah tua tersebut, mereka lebih sabar sehingga organisasi kelompok bisa berjalan lebih baik dan kompak.
Kepala Bidang Pemerintahan Desa Dan Kelurahan, Pemerintah Provinsi Bali Ni Gusti Ayu Ardani, yang juga menjadi ketua tim penilai lomba ini mengatakan, pemberdayaan warga lanjut usia untuk membuat kerajinan dan produk kuliner ini bagus.
"Saya lihat desainnya untuk kerajinan dari kain perca juga bagus. Kuliner yang dibuat baik makanan maupun minuman juga lumayan enak," katanya yang didampingi Ketua Tim Penggerak PPK Kabupaten Jembrana Ari Sugianti Artha, serta wakilnya Ani Setia Warini Kembang Hartawan.
Bupati Jembrana I Putu Artha dalam sambutan tertulis yang dibacakan Sekkab I Gede Gunadnya mengatakan, pihaknya hanya memfasilitasi kreasi dari warga lanjut usia ini, karena yang menentukan produk maupun nilai ekonominya adalah mereka sendiri.(GBI)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015
"Warga lanjut usia kami berdayakan dengan memberikan pelatihan kerajinan kain perca, serta membuat berbagai makanan dan minuman ringan," kata Lurah Banjar Tengah I Ketut Jaya Wirata, di Negara.
Menurutnya, banyak warga berusia lanjut di wilayahnya, yang kondisi fisiknya masih prima serta memiliki semangat untuk bekerja, sehingga bisa membantu ekonomi keluarganya.
Ia mengatakan, warga lanjut usia tersebut pihaknya kumpulkan dalam beberapa kelompok, dengan pelatihan kerajinan maupun produksi kuliner yang berbeda-beda, menurut kemampuan mereka.
"Warga lanjut usia yang bergabung dalam kelompok, rata-rata dari perempuan. Meskipun sudah tua, mereka tidak mau berpangku tangan dengan mengandalkan pemberian anak-anaknya," ujarnya.
Justru, katanya, dengan usia yang sudah tua tersebut, mereka lebih sabar sehingga organisasi kelompok bisa berjalan lebih baik dan kompak.
Kepala Bidang Pemerintahan Desa Dan Kelurahan, Pemerintah Provinsi Bali Ni Gusti Ayu Ardani, yang juga menjadi ketua tim penilai lomba ini mengatakan, pemberdayaan warga lanjut usia untuk membuat kerajinan dan produk kuliner ini bagus.
"Saya lihat desainnya untuk kerajinan dari kain perca juga bagus. Kuliner yang dibuat baik makanan maupun minuman juga lumayan enak," katanya yang didampingi Ketua Tim Penggerak PPK Kabupaten Jembrana Ari Sugianti Artha, serta wakilnya Ani Setia Warini Kembang Hartawan.
Bupati Jembrana I Putu Artha dalam sambutan tertulis yang dibacakan Sekkab I Gede Gunadnya mengatakan, pihaknya hanya memfasilitasi kreasi dari warga lanjut usia ini, karena yang menentukan produk maupun nilai ekonominya adalah mereka sendiri.(GBI)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015