Bandarlampung (Antara Bali) - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menegaskan bantuan alat-alat pertanian untuk petani dari pemerintah pusat gratis.
"Jangan ada yang main-main dengan program pusat," kata dia, pada kunjungan kerja ke Kabupaten Lampung Utara, Selasa.
Ia menyebutkan, pemerintah pusat memberikan bantuan alat-alat pertanian untuk petani di Tanah Air itu gratis, guna mendukung program swasembada pangan. Dalam kunkernya ke Lampung Utara Provinsi Lampung, Mentan menyerahkan bantuan alat pertanian berupa 244 traktor tangan dan 197 unit mesin pompa air.
Menteri Pertanian dalam kesempatan itu juga sempat berdialog dengan petugas penyuluh lapangan (PPL) yang masih berstatus honor lepas untuk bekerja jujur dan rajin. Ia dalam kesempatan itu juga mengharapkan peningkatan produksi satu juta ton gabah kering giling pada 2016 di daerah ini dapat tercapai.
Bupati Lampung Utara Agung Mangku Negara mengatakan bahwa Lampung Utara memiliki 19.000 hektare lahan pertanian, namun terkendala dengan sarana prasarana pertanian. "Lampung Utara telah siap pencanangan program dari pusat. Kendalanya, Way Bumi Agung terdapat embung yang besar tetapi karena rusak hanya menampung 1.500 kubik air," ungkap Bupati.
Ia juga mengapresiasi bantuan Mentan dan diharapkan ke depan Lampung Utara tetap menjadi perhatian pemerintah pusat khususnya sektor pertanian. Sementara itu, Gubernur Lampung M Ridho Ficardo dalam kesempatan itu mempertegas pernyataan Bupati Lampung Utara agar pertanian menjadi perhatian pemerintah pusat. Namun, lanjutnya, kelangkaan pupuk di Provinsi Lampung saat ini masih sering terjadi. Untuk mengatasi masalah tersebut, Provinsi Lampung juga telah membentuk tim untuk memonitor penggunaan pupuk bersubsidi di daerah ini. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015
"Jangan ada yang main-main dengan program pusat," kata dia, pada kunjungan kerja ke Kabupaten Lampung Utara, Selasa.
Ia menyebutkan, pemerintah pusat memberikan bantuan alat-alat pertanian untuk petani di Tanah Air itu gratis, guna mendukung program swasembada pangan. Dalam kunkernya ke Lampung Utara Provinsi Lampung, Mentan menyerahkan bantuan alat pertanian berupa 244 traktor tangan dan 197 unit mesin pompa air.
Menteri Pertanian dalam kesempatan itu juga sempat berdialog dengan petugas penyuluh lapangan (PPL) yang masih berstatus honor lepas untuk bekerja jujur dan rajin. Ia dalam kesempatan itu juga mengharapkan peningkatan produksi satu juta ton gabah kering giling pada 2016 di daerah ini dapat tercapai.
Bupati Lampung Utara Agung Mangku Negara mengatakan bahwa Lampung Utara memiliki 19.000 hektare lahan pertanian, namun terkendala dengan sarana prasarana pertanian. "Lampung Utara telah siap pencanangan program dari pusat. Kendalanya, Way Bumi Agung terdapat embung yang besar tetapi karena rusak hanya menampung 1.500 kubik air," ungkap Bupati.
Ia juga mengapresiasi bantuan Mentan dan diharapkan ke depan Lampung Utara tetap menjadi perhatian pemerintah pusat khususnya sektor pertanian. Sementara itu, Gubernur Lampung M Ridho Ficardo dalam kesempatan itu mempertegas pernyataan Bupati Lampung Utara agar pertanian menjadi perhatian pemerintah pusat. Namun, lanjutnya, kelangkaan pupuk di Provinsi Lampung saat ini masih sering terjadi. Untuk mengatasi masalah tersebut, Provinsi Lampung juga telah membentuk tim untuk memonitor penggunaan pupuk bersubsidi di daerah ini. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015