Negara (Antara Bali) - KONI Kabupaten Jembrana menjamin, tidak ada pemangkasan anggaran untuk persiapan dan mengikuti Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bali, seperti informasi yang beredar di masyarakat.

"Kami juga mendengar informasi seperti itu, tapi tidak tahu darimana asal-usulnya. Yang jelas, secara resmi tidak ada pemangkasan anggaran tersebut," kata Ketua Umum KONI Jembrana I Nyoman Werka, di Negara, Senin.

Ia mengatakan, dari proposal yang diajukan pihaknya, Pemkab Jembrana memberikan anggaran Rp6 miliar untuk seluruh cabang olahraga.

Menurutnya, detail rencana penggunaan anggaran tersebut sudah jelas, sehingga tidak mungkin bisa dipangkas, karena akan muncul masalah.

"Aturannya sangat ketat. Kalau ada pihak yang memotong anggaran tersebut, akan menimbulkan masalah," ujarnya.

Anggaran Rp6 miliar tersebut, menurutnya, mencakup untuk persiapan, ujicoba, pemusatan latihan, pengiriman kontingen hingga bonus bagi atlet.

Ia mengungkapkan, untuk bonus setiap medali yang berhasil diraih, pihaknya menyiapkan Rp1,2 miliar.

Dengan bonus yang sudah disiapkan, ia mengatakan, atlet seharusnya termotivasi untuk meraih target yaitu menjadi juara tiga atau empat dalam klasemen umum.

"Dalam Porprov sebelumnya kami di peringkat ke lima. Untuk penyelenggaraan selanjutnya di Kabupaten Buleleng bulan september nanti, kami targetkan naik peringkat," katanya.

Sebelumnya, beberapa pengurus cabang olahraga mengaku resah, karena mendapatkan informasi dana untuk Porprov akan dipotong Rp300 juta, yang akan digunakan diluar keperluan olahraga.(GBI)

Pewarta: Oleh Gembong Ismadi

Editor : Gembong Ismadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015