Bogor (Antara Bali) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) yakin penyelenggaraan peringatan 60 tahun Konferensi Asia Afrika (KAA) dan 10 tahun New Asia-Africa Strategic akan terkonsolidasi dengan baik.
Presiden Jokowi di Istana Bogor, Selasa, memimpin rapat koordinasi dengan jajaran Kementerian Luar Negeri untuk membahas persiapan peringatan 60 tahun Konferensi Asia-Afrika dan 10 tahun New Asia-Africa Strategic.
"Saya kira waktunya sekitar kurang dari dua bulan atau enam minggu lagi. Dalam waktu 6 minggu padat sekali tapi saya yakin bahwa perencanaan terkonsolidasi," kata Presiden Jokowi.
Hadir dalam rapat koordinasi itu di antaranya Wamenlu AM Fachir beserta jajarannya, Mensesneg Pratikno, Kepala Staf Kepresidenan Luhut Panjaitan, dan Seskab Andi Widjajanto. Presiden memimpin rapat kordinasi yang dimulai pukul 10.30 WIB itu dan hari ini menjadi hari kedua baginya berkantor di Istana Bogor.
"Saya kira supaya lebih cepat bisa disampaikan pemaparan sekaligus apa kesulitannya. Silakan," kata Presiden Jokowi.
Menurut rencana, peringatan 60 tahun KAA akan digelar di dua kota yakni Bandung dan Jakarta pada 24 April 2015. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015
Presiden Jokowi di Istana Bogor, Selasa, memimpin rapat koordinasi dengan jajaran Kementerian Luar Negeri untuk membahas persiapan peringatan 60 tahun Konferensi Asia-Afrika dan 10 tahun New Asia-Africa Strategic.
"Saya kira waktunya sekitar kurang dari dua bulan atau enam minggu lagi. Dalam waktu 6 minggu padat sekali tapi saya yakin bahwa perencanaan terkonsolidasi," kata Presiden Jokowi.
Hadir dalam rapat koordinasi itu di antaranya Wamenlu AM Fachir beserta jajarannya, Mensesneg Pratikno, Kepala Staf Kepresidenan Luhut Panjaitan, dan Seskab Andi Widjajanto. Presiden memimpin rapat kordinasi yang dimulai pukul 10.30 WIB itu dan hari ini menjadi hari kedua baginya berkantor di Istana Bogor.
"Saya kira supaya lebih cepat bisa disampaikan pemaparan sekaligus apa kesulitannya. Silakan," kata Presiden Jokowi.
Menurut rencana, peringatan 60 tahun KAA akan digelar di dua kota yakni Bandung dan Jakarta pada 24 April 2015. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015