Jakarta (Antara Bali) - Panglima TNI Jenderal Moeldoko mengatakan Tentara Nasional Indonesia siap membantu stabilitas keamanan negara terkait dengan polemik antara Komisi Pemberantas Korupsi dan Polri.
"Saat ini belum ada instruksi dari Presiden terkait polemik KPK-Polri, namun kami selalu siap bila dibutuhkan untuk menjaga keamanan," kata Panglima TNI Jenderal Moeldoko ketika menghadiri acara olahraga bersama prajurit di Mako Kopassus, Cijantung, Jakarta, Jumat.
Ia menjelaskan bukan wewenang TNI untuk turut campur dalam permasalahan terkait dengan politik.
"Kami tidak mau mengomentari masalah hukum dan politik pada saat ini, sebab itu sudah ada lembaga yang menangani," katanya.
Jenderal Moeldoko mengatakan tugas dari TNI adalah menjaga stabilitas negara dan selalu berlatih mempersiapkan kemungkinan apapun tanpa berpihak, kecuali demi bangsa.
Moeldoko berharap semua aparat keamanan negara, termasuk unsur TNI, selalu kompak dan terkoordinasi setiap melaksanakan tugas. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015
"Saat ini belum ada instruksi dari Presiden terkait polemik KPK-Polri, namun kami selalu siap bila dibutuhkan untuk menjaga keamanan," kata Panglima TNI Jenderal Moeldoko ketika menghadiri acara olahraga bersama prajurit di Mako Kopassus, Cijantung, Jakarta, Jumat.
Ia menjelaskan bukan wewenang TNI untuk turut campur dalam permasalahan terkait dengan politik.
"Kami tidak mau mengomentari masalah hukum dan politik pada saat ini, sebab itu sudah ada lembaga yang menangani," katanya.
Jenderal Moeldoko mengatakan tugas dari TNI adalah menjaga stabilitas negara dan selalu berlatih mempersiapkan kemungkinan apapun tanpa berpihak, kecuali demi bangsa.
Moeldoko berharap semua aparat keamanan negara, termasuk unsur TNI, selalu kompak dan terkoordinasi setiap melaksanakan tugas. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015