Jakarta (Antara Bali) - Sebanyak 91 dari 101 pemilik suara menghadiri
Kongres Tahunan PSSI di Hotel Borobudur, Jakarta, yang dibuka langsung
oleh Ketua Umum Djohar Arifin Husin, Minggu.
Meski tidak semua pemilik suara hadir, kongres yang akan membahas beberapa agenda termasuk penetapan anggota baru ini tetap berjalan karena sudah kuorum.
"Jumlah pemilik suara yang hadir sebanyak 91 dari 101. Apakah kongres ini bisa dilanjutkan," kata Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin dengan tegas.
Semua pemilik suara yang hadir dengan serentak menjawab dilanjutkan. Sebelum ditetapkan, Sekjen PSSI Joko Driyono membacakan nama-nama pemilik suara baik dari klub maupun dari Asosiasi Provinsi (Asprov).
Dalam pembukaan Kongres Tahunan PSSI yang mendapatkan sorotan dari banyak media nasional, Ketua Umum PSSI dalam sambutannya mengatakan, pihaknya meminta pemerintah untuk menyiapkan infrastruktur pendukungan pembinaan.
"Tidak perlu membangun stadion yang megah. Tolong bangun lapangan yang sesuai standart seperti ukuran dan rumput," katanya.
Menurut dia, hingga saat ini banyak talenta dari seluruh Indonesia belum bisa berlatih dengan maksimal karena terkendala masalah lapangan.
Pembukaan Kongres Tahunan PSSI ini juga dihadiri oleh Ketua KOI Rita Subowo, Ketua Umum KONI Pusat Tono Suratman serta Ketua Komisi X DPR RI. Selain itu ada undangan dari berbagai pihak termasuk dari pemerintah.
"Semoga kongres ini berjalan dengan lancar serta menghasilkan keputusan yang ditaati oleh semua,' kata Rita Subowo saat memberikan sambutan.
Rita Subowo menegaskan jika pihaknya selalu deg-degan jika PSSI menggelar kongres. Hal ini terjadi karena selalu menjadi sorotan banyak media maupun masyarakat. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015
Meski tidak semua pemilik suara hadir, kongres yang akan membahas beberapa agenda termasuk penetapan anggota baru ini tetap berjalan karena sudah kuorum.
"Jumlah pemilik suara yang hadir sebanyak 91 dari 101. Apakah kongres ini bisa dilanjutkan," kata Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin dengan tegas.
Semua pemilik suara yang hadir dengan serentak menjawab dilanjutkan. Sebelum ditetapkan, Sekjen PSSI Joko Driyono membacakan nama-nama pemilik suara baik dari klub maupun dari Asosiasi Provinsi (Asprov).
Dalam pembukaan Kongres Tahunan PSSI yang mendapatkan sorotan dari banyak media nasional, Ketua Umum PSSI dalam sambutannya mengatakan, pihaknya meminta pemerintah untuk menyiapkan infrastruktur pendukungan pembinaan.
"Tidak perlu membangun stadion yang megah. Tolong bangun lapangan yang sesuai standart seperti ukuran dan rumput," katanya.
Menurut dia, hingga saat ini banyak talenta dari seluruh Indonesia belum bisa berlatih dengan maksimal karena terkendala masalah lapangan.
Pembukaan Kongres Tahunan PSSI ini juga dihadiri oleh Ketua KOI Rita Subowo, Ketua Umum KONI Pusat Tono Suratman serta Ketua Komisi X DPR RI. Selain itu ada undangan dari berbagai pihak termasuk dari pemerintah.
"Semoga kongres ini berjalan dengan lancar serta menghasilkan keputusan yang ditaati oleh semua,' kata Rita Subowo saat memberikan sambutan.
Rita Subowo menegaskan jika pihaknya selalu deg-degan jika PSSI menggelar kongres. Hal ini terjadi karena selalu menjadi sorotan banyak media maupun masyarakat. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015