Denpasar (Antara Bali) - Sejumlah perusahaan penyedia jasa transportasi di Denpasar, Bali, menjelang Lebaran tahun ini menyiapkan tambahan armada yang mencapai dua kalilipat dibandingkan hari biasa.
"Kami menyiapkan tambahan armada sebanyak 25 unit atau seratus persen dari jumlah kendaraan yang beroperasi setiap harinya," ujar Representatif of Head Adira Rent Bali Aris Sudjatmiko di Denpasar, Minggu.
Ia mengatakan, penambahan armada itu dilakukan dengan mendatangkan mobil dari kantor cabang yang ada di Surabaya, Jawa Timur.
Penempatan jumlah kendaraan yang cukup di Denpasar dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan permintaan dari konsumen. Sebab, kata dia, saat ini saja sudah banyak yang memesan mobil untuk tanggal 6 hingga 20 September nanti.
"Mereka sudah sejak sebulan yang lalu memesan, dan kebanyakan merupakan pelanggan baik korporat maupun perorangan," kata Aris menambahkan.
Mereka yang memesan kendaraan sejak jauh-jauh hari itu, ujar dia, umumnya untuk kepentingan transportasi selama melancong di Bali berkenaan dengan libur Lebaran.
Banyak dari mereka menyewa jenis kendaraan keluarga seperti Innova atau Avanza.
Ia mengatakan, lamanya mereka menyewa tergantung dari masa liburan, tetapi rata-rata cukup lama yakni seminggu atau bahkan lebih.
Ketika ditanya apakah ada warga Denpasar yang menggunakan untuk mudik ke kampung halaman di luar daerah, Aris menjawab, "Ada tapi hanya beberapa, itu pun biasanya merupaka pelanggan tetap kami."
Di sisi lain ia mengaku, jelang hari Lebaran ini terjadi peningkatan pendapatan sekitar 40 persen. Selain itu, harga pun ikut naik sekitar 10-15 persen.
Sementara itu, berbeda dengan Adira Rent, Cipaganti Rental, terlihat masih sepi permintaan untuk sewa mobil. Koordinator Travel Cipaganti Rental Abdul Rohman mengakui hal itu.
"Untuk permintaan sewa mobil masih sepi, tapi kami tetap menyiapkan tambahan armada dua kali lipat dari armada yang biasa beroperasi setiap hari," ujarnya.
Namun, kata Abdul, banyak yang memesan tiket travel untuk ke wilayah Jawa Timur dari Denpasar. "Jumlahnya pun meningkat 100 persen dari hari biasanya," katanya.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2010
"Kami menyiapkan tambahan armada sebanyak 25 unit atau seratus persen dari jumlah kendaraan yang beroperasi setiap harinya," ujar Representatif of Head Adira Rent Bali Aris Sudjatmiko di Denpasar, Minggu.
Ia mengatakan, penambahan armada itu dilakukan dengan mendatangkan mobil dari kantor cabang yang ada di Surabaya, Jawa Timur.
Penempatan jumlah kendaraan yang cukup di Denpasar dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan permintaan dari konsumen. Sebab, kata dia, saat ini saja sudah banyak yang memesan mobil untuk tanggal 6 hingga 20 September nanti.
"Mereka sudah sejak sebulan yang lalu memesan, dan kebanyakan merupakan pelanggan baik korporat maupun perorangan," kata Aris menambahkan.
Mereka yang memesan kendaraan sejak jauh-jauh hari itu, ujar dia, umumnya untuk kepentingan transportasi selama melancong di Bali berkenaan dengan libur Lebaran.
Banyak dari mereka menyewa jenis kendaraan keluarga seperti Innova atau Avanza.
Ia mengatakan, lamanya mereka menyewa tergantung dari masa liburan, tetapi rata-rata cukup lama yakni seminggu atau bahkan lebih.
Ketika ditanya apakah ada warga Denpasar yang menggunakan untuk mudik ke kampung halaman di luar daerah, Aris menjawab, "Ada tapi hanya beberapa, itu pun biasanya merupaka pelanggan tetap kami."
Di sisi lain ia mengaku, jelang hari Lebaran ini terjadi peningkatan pendapatan sekitar 40 persen. Selain itu, harga pun ikut naik sekitar 10-15 persen.
Sementara itu, berbeda dengan Adira Rent, Cipaganti Rental, terlihat masih sepi permintaan untuk sewa mobil. Koordinator Travel Cipaganti Rental Abdul Rohman mengakui hal itu.
"Untuk permintaan sewa mobil masih sepi, tapi kami tetap menyiapkan tambahan armada dua kali lipat dari armada yang biasa beroperasi setiap hari," ujarnya.
Namun, kata Abdul, banyak yang memesan tiket travel untuk ke wilayah Jawa Timur dari Denpasar. "Jumlahnya pun meningkat 100 persen dari hari biasanya," katanya.(*)
Editor : Nyoman Budhiana
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2010