Mangupura (Antara Bali) - Kepolisian Resor Badung, Bali, mengintruksikan untuk terus melakukan razia secara intensif di semua daerah yang menjadi wilayah hukumnya untuk mangantisipasi adanya ancaman gerakan paham negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).

"Terus lakukan razia di sejumlah daerah yang menjadi tujuan para pendatang. Data dengan baik para pendatang ke Kabupaten Badung," kata Kepala Kepolisian Resor Badung AKBP Komang Suartana di Mangupura, Sabtu.

Pihaknya juga mengingatkan semua personel kepolisian untuk melakukan koordinasi yang baik dengan aparat desa dan pemerintahan setempat dalam mendata para pendatang.

Selain itu, Pemkab Badung juga diminta untuk mendata penginapan dan hotel yang beroperasi secara resmi di daerah itu.

"Pendataan itu dilakukan untuk memetakan pengawasan keamanan sekaligus mengantisipasi adanya tindak kriminal bagi para wisatawan yang berlibur ke Pulau Dewata," katanya.

Sementara itu, Polres Badung bekerja sama dengan pemerintahan setempat melakukan razia secara rutin di Terminal Mengwi sebagai pintu gerbang masuknya para pendatang ke kabupaten terkaya di Pulau Dewata itu.

Razia itu juga dilakukan untuk mengantisipasi adanya penggunaan senjata tajam dan tindak kriminal lainnya.

Dalam kesempatan itu, Komang Suartana berharap adanya kerja sama yang baik antara kepolisian dan masyarakat setempat untuk ikut serta menjaga keamanan wilayahnya masing-masing.

"Jika terjadi gerakan yang mencurigakan silakan sampaikan ke kami dan kami akan bergerak cepat untuk keamanan dan kenyamanan masyarakat," ujarnya.

Dengan adanya kerja sama yang baik antara kepolisian, pemerintah, dan masyarakat, pihaknya yakin mampu menciptakan situasi yang aman dan damai di daerah itu. (WDY)

Pewarta: Oleh Wira Suryantala

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014