Puerto Princesa (Antara Bali/AFP) – Ribuan marinir Amerika Serikat dan Filipina pada Senin memulai latihan militer di dekat pusat konflik Laut Tiongkok Selatan, tempat Beijing terlibat sengketa teritorial dengan negara-negara tetangganya.

Latihan pendaratan amfibi selama 12 hari itu – melibatkan sekitar 3.500 marinir dan pelaut AS serta 1.200 marinir Filipina – diluncurkan secara resmi di pulau Palawan, langsung menghadap Laut Tiongkok Selatan.

Tiongkok mengklaim hampir seluruh teritorial Laut Tiongkok Selatan, dan meningkatkan upayanya untuk memperkuat klaimnya menambah ketegangan dengan negara tetangga termasuk Filipina, yang juga mengklaim sebagian wilayah perairan tersebut.

Namun juru bicara marinir Filipina Letnan Jerber Anthony Belonio menekankan bahwa lokasi upacara pembukaan tidak ada hubungannya dengan pertikaian teritorial.

“Itu tidak ada hubungannya. Ini hanya untuk menunjukkan kemampuan brigade pendaratan marinir baru kami yang kebetulan berbasis di Palawan,” katanya kepada AFP. (WDY)

Pewarta:

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014