Badung (Antara Bali) - Penyelenggara acara Timeless Indonesia Festival yang digelar selama seminggu, 9-15 November 2014 mempersiapkan anggaran sebesar Rp6 miliar untuk mensukseskan acara tersebut.
"Dengan investasi itu, kami berharap bisa manarik tingkat kunjungan wisatawan ke Bali selama pelaksanaan festival," kata Ketua Panitia Timeless Indonesia Festival, Karlinda Syaha di Pantai K-land, Kabupaten Badung, Senin.
Selain itu, dia juga berharap ada transaksi jual beli sejumlah barang kerajinan khas dari tujuh provinsi yang ikut ambil bagian dalam kegiatan Timeless Indonesia Festival.
Karlinda Syaha menambahkan bahwa, festival yang digelar pertama kalinya di Pulau Dewata itu akan diikuti oleh tujuh provinsi yakni Kalimantan Timur, Nusa Tenggara Barat, Sumatera Utara, Sulawesi Utara, Jawa Timur, Sulawesi Selatan dan tuan rumah Bali.
"Festival ini akan menjadi pintu gerbang mempromosikan potensi pariwisata di seluruh Indonesia," katanya.
Sementara itu, Kasi Pembinaan dan Seni Budaya Dinas Pariwisata Kota Bontang, Klimantan Timur, Diah Rahmawti mengaku bangga ikut serta dalam Timeless Indonesia Festival di Bali.
"Ini merupakan kesempatan emas untuk bisa mempromosikan potensi pariwisata kami sehingga mampu menarik minat wisatawan berkunjung ke Kota Bontang," ujarnya.
Pihaknya akan memamerkan sejumlah kreasi kesenian khas Kota Bontang, dan sejumlah keramaian unik lainnya.
Namun, pihaknya tidak merinci apa saja yang akan dipamerkan. "Intinya kami akan menampilkan sesuatu yang berbeda pada Timeless Indonesia Festival," ujarnya.
Saat ini sejumlah persiapan telah dilaksanakan di kawasan Pantai K-land misalnya, pemerataan tempat parkir, penataan dermaga, penataan jalan, dan sejumlah persiapan lainnya.
Panitia Promosi Desa Adat Kelan, Kadek Andi Asmara Jaya mengatakan bahwa saat ini masih dalam persiapan sehingga pelaksanaannya bisa berjalan aman dan lancar. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014
"Dengan investasi itu, kami berharap bisa manarik tingkat kunjungan wisatawan ke Bali selama pelaksanaan festival," kata Ketua Panitia Timeless Indonesia Festival, Karlinda Syaha di Pantai K-land, Kabupaten Badung, Senin.
Selain itu, dia juga berharap ada transaksi jual beli sejumlah barang kerajinan khas dari tujuh provinsi yang ikut ambil bagian dalam kegiatan Timeless Indonesia Festival.
Karlinda Syaha menambahkan bahwa, festival yang digelar pertama kalinya di Pulau Dewata itu akan diikuti oleh tujuh provinsi yakni Kalimantan Timur, Nusa Tenggara Barat, Sumatera Utara, Sulawesi Utara, Jawa Timur, Sulawesi Selatan dan tuan rumah Bali.
"Festival ini akan menjadi pintu gerbang mempromosikan potensi pariwisata di seluruh Indonesia," katanya.
Sementara itu, Kasi Pembinaan dan Seni Budaya Dinas Pariwisata Kota Bontang, Klimantan Timur, Diah Rahmawti mengaku bangga ikut serta dalam Timeless Indonesia Festival di Bali.
"Ini merupakan kesempatan emas untuk bisa mempromosikan potensi pariwisata kami sehingga mampu menarik minat wisatawan berkunjung ke Kota Bontang," ujarnya.
Pihaknya akan memamerkan sejumlah kreasi kesenian khas Kota Bontang, dan sejumlah keramaian unik lainnya.
Namun, pihaknya tidak merinci apa saja yang akan dipamerkan. "Intinya kami akan menampilkan sesuatu yang berbeda pada Timeless Indonesia Festival," ujarnya.
Saat ini sejumlah persiapan telah dilaksanakan di kawasan Pantai K-land misalnya, pemerataan tempat parkir, penataan dermaga, penataan jalan, dan sejumlah persiapan lainnya.
Panitia Promosi Desa Adat Kelan, Kadek Andi Asmara Jaya mengatakan bahwa saat ini masih dalam persiapan sehingga pelaksanaannya bisa berjalan aman dan lancar. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014