Singapura (Antara Bali) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mendedikasikan penghargaan tanda jasa Order of Temasek "First Class" (Kelas Utama) yang diberikan pemerintahan Singapura kepada rakyat Indonesia.
"Saya sangat bersyukur dan benar-benar tersanjung menerima Order of Temasek First Class, yang saya dedikasikan kepada masyarakat Indonesia dan persahabatan abadi antara kedua negara," kata SBY setelah menerima tanda jasa Order of Temasek di Istana Singapura, Rabu malam.
Presiden Yudhoyono disematkan secara langsung tanda jasa tertinggi yang diberikan pemerintah Singapura tersebut oleh Presiden Singapura Tony Tan Kem Yang.
Menurut SBY, pemberian tanda jasa itu juga sebagai pengingat permanen kepada beragam momen menakjubkan yang dibagi bersama kedua negara.
Tanda jasa yang diberikan Republik Singapura kepada Presiden SBY pertama kali diberikan pada 1962 kepada Lim Kim San, menteri kabinet Singapura atas keberhasilannya meletakkan landasan pembangunan infrastruktur perumahan rakyat.
Presiden Yudhoyono dianugerahi tanda jasa Order of Temasek Kelas Utama oleh pemerintah Singapura atas kontribusinya dalam memajukan hubungan bilateral Indonesia-Singapura selama 10 tahun masa jabatannya sebagai Presiden RI.
Selain SBY, kepala negara lainnya yang pernah dianugerai tanda jasa Order of Temasek antara lain Presiden Aljazair Ahmed bin Bella (1963) dan Presiden Mesir Gamal Abdul Nasser (1964).
Selain itu, Raja Kamboja Norodom Sihanouk (1967), Ratu Britania Raya Elizabeth II (1972), Sultan Brunei Haji Hassanal Bolkiah (1990), dan Sultan Oman Qaboos bin Said Al Said (2009).
Bahkan, Presiden kedua RI Soeharto juga pernah menerima tanda jasa Order of Temasek pada 1974, atau tahun yang sama juga diberikan kepada Presiden Filipina Ferdinand Marcos. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014
"Saya sangat bersyukur dan benar-benar tersanjung menerima Order of Temasek First Class, yang saya dedikasikan kepada masyarakat Indonesia dan persahabatan abadi antara kedua negara," kata SBY setelah menerima tanda jasa Order of Temasek di Istana Singapura, Rabu malam.
Presiden Yudhoyono disematkan secara langsung tanda jasa tertinggi yang diberikan pemerintah Singapura tersebut oleh Presiden Singapura Tony Tan Kem Yang.
Menurut SBY, pemberian tanda jasa itu juga sebagai pengingat permanen kepada beragam momen menakjubkan yang dibagi bersama kedua negara.
Tanda jasa yang diberikan Republik Singapura kepada Presiden SBY pertama kali diberikan pada 1962 kepada Lim Kim San, menteri kabinet Singapura atas keberhasilannya meletakkan landasan pembangunan infrastruktur perumahan rakyat.
Presiden Yudhoyono dianugerahi tanda jasa Order of Temasek Kelas Utama oleh pemerintah Singapura atas kontribusinya dalam memajukan hubungan bilateral Indonesia-Singapura selama 10 tahun masa jabatannya sebagai Presiden RI.
Selain SBY, kepala negara lainnya yang pernah dianugerai tanda jasa Order of Temasek antara lain Presiden Aljazair Ahmed bin Bella (1963) dan Presiden Mesir Gamal Abdul Nasser (1964).
Selain itu, Raja Kamboja Norodom Sihanouk (1967), Ratu Britania Raya Elizabeth II (1972), Sultan Brunei Haji Hassanal Bolkiah (1990), dan Sultan Oman Qaboos bin Said Al Said (2009).
Bahkan, Presiden kedua RI Soeharto juga pernah menerima tanda jasa Order of Temasek pada 1974, atau tahun yang sama juga diberikan kepada Presiden Filipina Ferdinand Marcos. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014