Denpasar (Antara Bali) - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Bali rapat dengan pengurus 13 cabang olahraga peserta Pekan Olahraga Nasional Remaja yang dijadwalkan berlangsung di Surabaya, Jawa Timur, Desember 2014.

"Rapat bersama ini membahas persiapan sebanyak 13 cabor dari 15 yang dipertandingkan di PON Remaja," kata Sekretaris Umum KONI Bali, Budi Adnyana, di gedung KONI, Denpasar, Selasa.

Ia mengatakan pengurus cabang olahraga senam dan loncat indah Bali tidak mengikuti rapat karena tidak akan ada pengiriman ke ajang di Surabaya akibat minimnya atlet dan tidak ada sarana gedung cabang olahraga bersangkutan.

Rapat persiapan tersebut, lanjutnya dia, membahas terkait perkembangan latihan 13 cabang olahraga itu dan kesiapan atletnya dalam menghadapi PON Remaja.

"Tidak kalah pentingnya, kami juga pembahasan terkait jumlah kuota 13 cabang olahraga yang ambil bagian itu," ujarnya.

Selai itu, pihaknya mengharapkan masing-masing lebih selektif dalam mengirimkan atlet terbaiknya. "Atlet yang dikirim harus memiliki potensi dalam meraih medali dan tidak sekadar mengirim," ujarnya.

Budi Adnyana menjelaskan dalam rapat tersebut juga dibahas perencanaan pelatihan daerah. Namun, untuk saat ini tetap mengutamakan pembahasan persiapan cabang olahraga ke ajang PON Remaja.

"Terkait jumlah nomor yang akan dipertandingkan di PON Remaja nanti secara keseluruhan total dari 15 cabor, total nomor yang dipertandingkan sebanyak 127 dengan total atlet 1.796 orang," ujarnya.

Ia menambahkan dalam rapat pembahasan tersebut sudah berdasarkan surat resmi KONI Pusat terkait dengan gelaran PON Remaja yang telah diterima KONI Bali pada awal Juni 2014. (WDY)

Pewarta: Oleh I Made Surya

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014