Denpasar (Antara Bali) - Tim Pemenangan bersama relawan Jokowi-JK seluruh kabupaten/kota di Bali bertekad memenangkan pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2 pada Pilpres 9 Juli 2014.

"Untuk Kabupaten Tabanan tekad tersebut akan dideklarasikan bersama sekaligus memperingati bulan Bung Karno, Sabtu 21 Juni 2014," kata Ketua Tim pemenangan Jokowi-JK Kabupaten Tabanan, Ketut Suryadi, Kamis.

Ia mengatakan, deklarasi itu digelar dengan melakukan kirab 21 obor yang dimulai dari taman kota daerah "lumbung beras" itu sebagai spirit awal deklarasi relawan Semeton Jokowi.

Obor tersebut kemudian akan diarak dengan berjalan kaki menuju panggung rakyat yang berlokasi di depan patung Wagimin Tabanan.

Kegiatan itu sebagai momentum berkumpulnya relawan, seniman, kelompok tani, pemuda, relawan desa dan masyarakat untuk membulatkan tekad memenangkan Jokowi-JK.

Gerakan bulan Bung Karno itu merupakan total sinergitas antara tim partai, semeton Jokowi dan masyarakat.

"Ini puncak dari deklarasi di desa dan banjar yang sudah kami dilakukan oleh banyak kelompok relawan dan komunitas," ujar Ketut Suryadi.

Dipilihnya momentum 21 Juni, menurut pria yang akrab disapa Boping itu, merupakan sebuah momentum sejarah yang kaya akan filosofi. 21 Juni merupakan hari wafatnya bung Karno, dan lahirnya capres dari PDI Perjuangan Jokowidodo.

"Wafatnya bapak bangsa Soekarno, saya yakini akan melahirkan bapak bangsa yang baru. Yang menegakan Pancasila dan Trisakti. Soekarno adalah pencetus, Jokowi adalah penerus," ujar Boping.

Puncak acara deklarasi akan dilakukan dengan pembacaan "Dedication of life" dari Soekarno sebangsa spirit perjuangan untuk bangsa dan Negara.

Dedikasi hidup ini menandai bahwa deklarasi masyarakat Tabanan bukan sedekar deklarasi, namun menyerahkan komitmen untuk berjuang bagi bangsa dan Negara.

"Bukan sekedar deklarasi, tapi kebulatan tekad masyarakat Tabanan dibarengi dengan pembacaan `dedication of life`. Yang kita bacakan semacam sumpah, bagaimana bung Karno menyerahkan hidupkan kepada bangsa dan Negara dan kami juga demikian," ujar Boping.

Deklarasi akbar tersebut rencananya dihadiri oleh Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali, Cokorda Oka Ratmadi, Ketua tim pemenangan Jokowi-JK Provinsi Bali, Wayan Koster, Koordinator Semeton Jokowi Bali, IG Agung Putri Astrid, dan elit partai koalisi di Tabanan.

Selain itu juga sekitar 10.000 masyarakat dan relawan. Dengan bersatunya tim pemenangan, relawan dan masyarakat Boping berharap target 80 persen untuk kabupaten Tabanan bisa tercapai.

"Dari tim Provinsi kami dipatok 78 persen, namun kami yakin bisa mencapai 80 persen di Tabanan," kata Boping.

Acara akan dimeriahkan dengan kesenian rakyat, tek-tekan, joged bumbung, dan band Performan.

Panitia juga akan menggalang koin rakyat untuk Jokowi dan sablon kaos gratis. Koin rakyat akan langsung kami transfer ke rekening Jokowi-JK.

Ini merupakan wujud gotong-royong dan komitmen rakyat untuk memenangkan Jokowi-JK," ujar Boping.

Pada Pilpres 9 Juli 2014 diikuti dua pasangan calon presiden dan wakil presiden selain Jokowi-JK juga nomor urut 1 pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa yang diusung Partai Gerindra, PAN, Partai Golkar, PKS, PPP, dan PBB. (WDY)

Pewarta: Oleh I Ketut Sutika

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014