![pinterest](https://pinterest.com/pin/create/button/?url=https://bali.antaranews.com/berita/54063/telkom-manjakan-mahasiswa-denpasar-dan-surabaya&media=https://img.antaranews.com/cache/1200x800/no-image.jpg&description=Telkom "manjakan" Mahasiswa Denpasar dan Surabaya){kind=link}
Denpasar (Antara Bali) - PT Telekomunikasi Indonesia "memanjakan" para mahasiswa di Denpasar dan Surabaya dengan memberikan akses Wifi berkecepatan 100 megabyte per detik (Mbps).
"Wifi berkecepatan 100 Mbps ini baru pertama kali di Indonesia yang kami kembangkan untuk memudahkan para mahasiswa mangakses internet berkecepatan tinggi," kata Executif General Manager Divisi Telkom Timur, Iskriono Widiarjanto, di sela-sela peluncuran "Wifi Corner" di belakang kampus STIKOM Denpasar, Selasa.
Selain di Denpasar, untuk sementara ini Telkom membangun "Wifi Corner" berkecepatan 100 Mbps itu di Surabaya. "Selanjutnya beberapa kantor Telkom dan lokasi-lokasi strategis lainnya akan kami lengkapi dengan Wifi Corner seperti di Surabaya dan Denpasar ini," ujarnya menambahkan.
Untuk mendapatkan pelayanan internet berkecepatan tinggi tersebut, mahasiswa atau masyarakat umum lainnya dapat membeli kartu instan Speedy di lokasi Wifi Corner dengan harga Rp5.000 untuk penggunaan internet selama sehari atau Rp50.000 untuk penggunaan selama 30 hari.
"Tentu saja harga yang kami tawarkan ini sangat murah karena tujuan kami bukan mencari profit semata, melainkan untuk membantu pemerintah di bidang pendidikan," ujarnya.
Iskriono membandingkan dengan paket internet dan Wifi yang ditawarkan kepada perusahaan dengan kecepatan yang hanya berkisar antara 10 hingga 50 Mbps. Jauh di bawah Wifi Corner yang mencapai 100 Mbps dengan harga jual sangat terjangkau.
Dalam kesempatan tersebut, Pejabat Operasional Harian General Manager Wilayah Telkom Bali Selatan, Anak Agung Ngurah Bagus Segara, menambahkan bahwa di beberapa lokasi bekas telepon umum akan dijadikan Wifi Corner.
"Dalam waktu dekat ini kami akan mengembangkan Wifi Corner di Lumintang (Taman Kota Denpasar). Namun operasinya kami batasi tidak boleh melebihi pukul 22.00 Wita pada hari Senin hingga Jumat sebagaimana imbauan Wali Kota Denpasar," ujarnya.
Sebelumnya Telkom menargetkan pemasangan sejuta akses Wifi.Id hingga 2015 di seluruh pelosok Nusantara, sekitar 40 persennya berada di wilayah Telkom Timur. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014
"Wifi berkecepatan 100 Mbps ini baru pertama kali di Indonesia yang kami kembangkan untuk memudahkan para mahasiswa mangakses internet berkecepatan tinggi," kata Executif General Manager Divisi Telkom Timur, Iskriono Widiarjanto, di sela-sela peluncuran "Wifi Corner" di belakang kampus STIKOM Denpasar, Selasa.
Selain di Denpasar, untuk sementara ini Telkom membangun "Wifi Corner" berkecepatan 100 Mbps itu di Surabaya. "Selanjutnya beberapa kantor Telkom dan lokasi-lokasi strategis lainnya akan kami lengkapi dengan Wifi Corner seperti di Surabaya dan Denpasar ini," ujarnya menambahkan.
Untuk mendapatkan pelayanan internet berkecepatan tinggi tersebut, mahasiswa atau masyarakat umum lainnya dapat membeli kartu instan Speedy di lokasi Wifi Corner dengan harga Rp5.000 untuk penggunaan internet selama sehari atau Rp50.000 untuk penggunaan selama 30 hari.
"Tentu saja harga yang kami tawarkan ini sangat murah karena tujuan kami bukan mencari profit semata, melainkan untuk membantu pemerintah di bidang pendidikan," ujarnya.
Iskriono membandingkan dengan paket internet dan Wifi yang ditawarkan kepada perusahaan dengan kecepatan yang hanya berkisar antara 10 hingga 50 Mbps. Jauh di bawah Wifi Corner yang mencapai 100 Mbps dengan harga jual sangat terjangkau.
Dalam kesempatan tersebut, Pejabat Operasional Harian General Manager Wilayah Telkom Bali Selatan, Anak Agung Ngurah Bagus Segara, menambahkan bahwa di beberapa lokasi bekas telepon umum akan dijadikan Wifi Corner.
"Dalam waktu dekat ini kami akan mengembangkan Wifi Corner di Lumintang (Taman Kota Denpasar). Namun operasinya kami batasi tidak boleh melebihi pukul 22.00 Wita pada hari Senin hingga Jumat sebagaimana imbauan Wali Kota Denpasar," ujarnya.
Sebelumnya Telkom menargetkan pemasangan sejuta akses Wifi.Id hingga 2015 di seluruh pelosok Nusantara, sekitar 40 persennya berada di wilayah Telkom Timur. (WDY)
Editor : M. Irfan Ilmie
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014