Denpasar (Antara Bali) - Ribuan murid sekolah dasar di Jimbaran, Bali, melakukan penanaman pohon penghijauan dalam rangka memperingati Hari Bumi tahun 2014.
"Kami memang sengaja mengundang murid SD untuk melakukan penanaman pohon penghijauan di daerah Jimbaran untuk mengenal sejak dini mencintai lingkungan," kata Direktur Utama PT Jimbaran Hijau Putu Agung Prianta di Jimbaran, Kabupaten Badung, Bali, Sabtu.
Ia mengatakan dalam kegiatan ini selain melibatkan sedikitnya 1.000 siswa-siswi SD di wilayah Jimbaran, pihaknya juga melibatkan anggota TNI untuk bersama-sama melakukan penanaman pohon di sekitar Jimbaran.
"Kami harapkan generasi muda untuk selalu memperhatikan lingkungan yang kritis, terlebih wilayah Jimbaran saat ini sudah menjadi kawasan wisata, sehingga lingkungan yang kritis tersebut bisa berubah menjadi hijau," ucapnya.
Agung Prianta yang juga inisiator penanaman pohon tersebut mengatakan sebagai bagian dari masyarakat Bali, khususnya pelaku pariwisata sudah menjadi kewajiban bersama untuk turut berperan aktif memberikan kontribusi positif sehingga Pulau Dewata selalu menjadi primadona pariwisata dunia dengan filosofi "Tri Hita Karana" (keseimbangan dan keharmonisan dunia).
Ia mengatakan kegiatan ini merupakan tindak lanjut acara "Mari Berkebun" yang telah dilakukan bertepatan dengan "Rainan Tumpek Uduh", 28 September 2013 yang dilanjutkan dengan menanam dan memanen pada 15 November 2013 melibatkan lebih kurang 200 siswa.
"Kegiatan ini sebenarnya berawal dari sebuah perbincangan ringan, ketika saya mengunjungi Bapak Lurah Jimbaran bersama Ketua Forum Kepala Lingkungan Jimbaran. Pemikiran sederhana yang menginginkan agar Jimbaran menjadi hijau, asri, sejuk dan nyaman akhirnya bersambut menjadi gerakan bersama ini," katanya.
Ia mengatakan melalui kegiatan ini diharapkan dapat mempererat dan mempersatukan segenap pemangku kepentingan dan masyarakat dalam kehidupan yang lebih nyaman.
"Dengan semangat ini diharapkan ke depannya mampu menggelar kegiatan yang lebih menarik kunjungan masyarakat maupun wisatawan. Sebab daerah-daerah lain telah memiliki kegiatan tahunan seperti festival. Jimbaran pun bisa membuat festival seperti daerah lain, dengan prinsip harus semangat bersama," ucapnya.
Selain itu, kata dia, pihaknya mempunyai impian yang lebih besar, bahwa masyarakat Jimbaran ke depan mampu berswasembada sayur. Setiap rumah memiliki apotek hidup, pohon-pohon langkanya tidak punah dan selalu diingat karena dipelihara serta dikelola secara baik.
"Oleh karena itu, selain menanam pohon di areal ini, saya juga menitipkan pohon kepada anak-anak SD untuk ditanam di pekarangan rumahnya agar Jimbaran menjadi sejuk," katanya.
Danrem 163/ Wirastya Kolonel Infantri Heri Wiranto dalam sambutannya mengharapkan kepada semua masyarakat untuk peduli dengan lingkungan dan tidak sembarangan menebang pohon penghijauan serta pohon yang dilindungi.
"Bumi ini semakin kritis. Karena akibat sembarangan menebang pohon dan kurang sadarnya manusia menjaga lingkungan alam tersebut. Karena itu melalui gerakan penanaman pohon ini diharapkan kembali membangkitkan semangat menjaga lingkungan," katanya.
Ia mengatakan gerakan penanaman pohon dengan melibatkan anak-anak SD dalam upaya menanamkan sejak dini agar sadar lingkungan. Sebab lingkungan yang bersih dan asri akan membawa kehidupan yang lebih baik.
"Jika lingkungan bersih, asri dan nyaman makan kehidupan pun di dunia ini akan semakin damai. Sebab lingkungan hidup mampu memberi cerminan kehidupan berbangsa dan bernegara," katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Badung Putu Eka Merthawan menyatakan pihaknya mengapresiasi kegiatan ini, terlebih melibatkan anak-anak sekolah dan masyarakat setempat.
"Pemkab Badung mengapresiasi kegiatan penanaman pohon ini, kami berharap di acara ini terus secara berkesinambungan. Kawasan Jimbaran adalah objek wisata, karena itu Jimbaran yang dulunya kritis dengan air dan wilayahnya gersang karena memang bukit kapur, namun berkat upaya semua komponen masyarakat maka wilayah ini sekarang mulai hijau," ucapnya.
Eka Merthawan lebih lanjut mengatakan PT Jimbaran Hijau yang memiliki visi untuk menghijaukan kawasan Jimbaran agar terus melakukan inovasi dan penanaman pohon yang cocok hidup di daerah tersebut.
"Kami mendukung segala upaya yang dilakukan PT Jimbaran Hijau dalam upaya menciptakan kawasan tersebut menjadi hijau, asri dan sejuk. Kami juga berharap pengusaha lain juga agar meniru usaha yang positif bagi Jimbaran (Badung) khususnya dan Bali umumnya," katanya.
Pada kesempatan tersebut hadir juga perwakilan Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Badung, Ketua PD INTI Bali Sidarta Indrajaya, aparat Kelurahan Jimbaran dan pinisepuh Perguruan Beladiri Sandi Murthi Indonesia I Gusti Ngurah Harta. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014
"Kami memang sengaja mengundang murid SD untuk melakukan penanaman pohon penghijauan di daerah Jimbaran untuk mengenal sejak dini mencintai lingkungan," kata Direktur Utama PT Jimbaran Hijau Putu Agung Prianta di Jimbaran, Kabupaten Badung, Bali, Sabtu.
Ia mengatakan dalam kegiatan ini selain melibatkan sedikitnya 1.000 siswa-siswi SD di wilayah Jimbaran, pihaknya juga melibatkan anggota TNI untuk bersama-sama melakukan penanaman pohon di sekitar Jimbaran.
"Kami harapkan generasi muda untuk selalu memperhatikan lingkungan yang kritis, terlebih wilayah Jimbaran saat ini sudah menjadi kawasan wisata, sehingga lingkungan yang kritis tersebut bisa berubah menjadi hijau," ucapnya.
Agung Prianta yang juga inisiator penanaman pohon tersebut mengatakan sebagai bagian dari masyarakat Bali, khususnya pelaku pariwisata sudah menjadi kewajiban bersama untuk turut berperan aktif memberikan kontribusi positif sehingga Pulau Dewata selalu menjadi primadona pariwisata dunia dengan filosofi "Tri Hita Karana" (keseimbangan dan keharmonisan dunia).
Ia mengatakan kegiatan ini merupakan tindak lanjut acara "Mari Berkebun" yang telah dilakukan bertepatan dengan "Rainan Tumpek Uduh", 28 September 2013 yang dilanjutkan dengan menanam dan memanen pada 15 November 2013 melibatkan lebih kurang 200 siswa.
"Kegiatan ini sebenarnya berawal dari sebuah perbincangan ringan, ketika saya mengunjungi Bapak Lurah Jimbaran bersama Ketua Forum Kepala Lingkungan Jimbaran. Pemikiran sederhana yang menginginkan agar Jimbaran menjadi hijau, asri, sejuk dan nyaman akhirnya bersambut menjadi gerakan bersama ini," katanya.
Ia mengatakan melalui kegiatan ini diharapkan dapat mempererat dan mempersatukan segenap pemangku kepentingan dan masyarakat dalam kehidupan yang lebih nyaman.
"Dengan semangat ini diharapkan ke depannya mampu menggelar kegiatan yang lebih menarik kunjungan masyarakat maupun wisatawan. Sebab daerah-daerah lain telah memiliki kegiatan tahunan seperti festival. Jimbaran pun bisa membuat festival seperti daerah lain, dengan prinsip harus semangat bersama," ucapnya.
Selain itu, kata dia, pihaknya mempunyai impian yang lebih besar, bahwa masyarakat Jimbaran ke depan mampu berswasembada sayur. Setiap rumah memiliki apotek hidup, pohon-pohon langkanya tidak punah dan selalu diingat karena dipelihara serta dikelola secara baik.
"Oleh karena itu, selain menanam pohon di areal ini, saya juga menitipkan pohon kepada anak-anak SD untuk ditanam di pekarangan rumahnya agar Jimbaran menjadi sejuk," katanya.
Danrem 163/ Wirastya Kolonel Infantri Heri Wiranto dalam sambutannya mengharapkan kepada semua masyarakat untuk peduli dengan lingkungan dan tidak sembarangan menebang pohon penghijauan serta pohon yang dilindungi.
"Bumi ini semakin kritis. Karena akibat sembarangan menebang pohon dan kurang sadarnya manusia menjaga lingkungan alam tersebut. Karena itu melalui gerakan penanaman pohon ini diharapkan kembali membangkitkan semangat menjaga lingkungan," katanya.
Ia mengatakan gerakan penanaman pohon dengan melibatkan anak-anak SD dalam upaya menanamkan sejak dini agar sadar lingkungan. Sebab lingkungan yang bersih dan asri akan membawa kehidupan yang lebih baik.
"Jika lingkungan bersih, asri dan nyaman makan kehidupan pun di dunia ini akan semakin damai. Sebab lingkungan hidup mampu memberi cerminan kehidupan berbangsa dan bernegara," katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Badung Putu Eka Merthawan menyatakan pihaknya mengapresiasi kegiatan ini, terlebih melibatkan anak-anak sekolah dan masyarakat setempat.
"Pemkab Badung mengapresiasi kegiatan penanaman pohon ini, kami berharap di acara ini terus secara berkesinambungan. Kawasan Jimbaran adalah objek wisata, karena itu Jimbaran yang dulunya kritis dengan air dan wilayahnya gersang karena memang bukit kapur, namun berkat upaya semua komponen masyarakat maka wilayah ini sekarang mulai hijau," ucapnya.
Eka Merthawan lebih lanjut mengatakan PT Jimbaran Hijau yang memiliki visi untuk menghijaukan kawasan Jimbaran agar terus melakukan inovasi dan penanaman pohon yang cocok hidup di daerah tersebut.
"Kami mendukung segala upaya yang dilakukan PT Jimbaran Hijau dalam upaya menciptakan kawasan tersebut menjadi hijau, asri dan sejuk. Kami juga berharap pengusaha lain juga agar meniru usaha yang positif bagi Jimbaran (Badung) khususnya dan Bali umumnya," katanya.
Pada kesempatan tersebut hadir juga perwakilan Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Badung, Ketua PD INTI Bali Sidarta Indrajaya, aparat Kelurahan Jimbaran dan pinisepuh Perguruan Beladiri Sandi Murthi Indonesia I Gusti Ngurah Harta. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014