Bandung (Antara Bali) - Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPA)
bersama Komunitas Perempuan Merah Putih melakukan penanaman pohon di
Hutan Konservasi Gunung Kareumbi Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, dalam
rangka Hari Kartini, Minggu.
Deputi Pengarusutamaan Gender dan Ekonomi Kementerian PPA, Sulikanti Agustin dan Koordinator Perempuan Merah Putih, Nunky melakukan penanaman pohon dalam program Wali Pohon itu, juga melakukan penglepas liaran rusa sebagai bentuk pelestarian alam.
"Kegiatan ini lanjutan dari program Perempuan Merah Putih di bidang lingkungan hidup, pada Hari Kartini tahun ini menegaskan bahwa kaum perempuan harus berperan aktif dalam pelestarian lingkungan ," kata Nunky.
Ia menyebutkan komunitas itu memiliki komitmen untul pelestarian lingkungan hidup serta mendorong edukasi masyarakat terkait perubahan iklim.
"Kami memiliki olahraga pecinta alam mendaki gunung di dalam dan luar negeri, kami melakukan edukasi dalam setiap kegiatan fokusnya dalam menghadapi perubahan iklim," katanya.
Menurut Nunky, "Kartini-Kartini" Indonesia telah banyak berkiprah dalam pengendalian lingkungan yang dilakukan dari rumah dan lingkungan masing-masing.
Penanaman pohon itu dilakukan oleh anggota komonitas itu baik dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Lion Club dan juga dari BKSDA. Sedangkan penglepas liaran rusa yang dilakukan di sektor penangkaran rusa di kawasan hutan konservasi itu.
Sementara itu Deputi Pengarusutamaan Gender dan Ekonomi Kementerian PAA, Sulikanti Agustin menyatakan komitmen kementerian itu untuk mendorong kaum perempuan untuk lebih giat dan aktif dalam program pelestarian lingkungan hidup.
"Kaum perempuan memiliki posisi strategis dalam menggerakan spirit pelestarian alam dan mengatasi perubahan iklim. Perempuan Indonesia jumlahnya masuk salah satu negara yang terbanyak di dunia sehingga perannya sangat signifikan," kata Sulikanti. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014
Deputi Pengarusutamaan Gender dan Ekonomi Kementerian PPA, Sulikanti Agustin dan Koordinator Perempuan Merah Putih, Nunky melakukan penanaman pohon dalam program Wali Pohon itu, juga melakukan penglepas liaran rusa sebagai bentuk pelestarian alam.
"Kegiatan ini lanjutan dari program Perempuan Merah Putih di bidang lingkungan hidup, pada Hari Kartini tahun ini menegaskan bahwa kaum perempuan harus berperan aktif dalam pelestarian lingkungan ," kata Nunky.
Ia menyebutkan komunitas itu memiliki komitmen untul pelestarian lingkungan hidup serta mendorong edukasi masyarakat terkait perubahan iklim.
"Kami memiliki olahraga pecinta alam mendaki gunung di dalam dan luar negeri, kami melakukan edukasi dalam setiap kegiatan fokusnya dalam menghadapi perubahan iklim," katanya.
Menurut Nunky, "Kartini-Kartini" Indonesia telah banyak berkiprah dalam pengendalian lingkungan yang dilakukan dari rumah dan lingkungan masing-masing.
Penanaman pohon itu dilakukan oleh anggota komonitas itu baik dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Lion Club dan juga dari BKSDA. Sedangkan penglepas liaran rusa yang dilakukan di sektor penangkaran rusa di kawasan hutan konservasi itu.
Sementara itu Deputi Pengarusutamaan Gender dan Ekonomi Kementerian PAA, Sulikanti Agustin menyatakan komitmen kementerian itu untuk mendorong kaum perempuan untuk lebih giat dan aktif dalam program pelestarian lingkungan hidup.
"Kaum perempuan memiliki posisi strategis dalam menggerakan spirit pelestarian alam dan mengatasi perubahan iklim. Perempuan Indonesia jumlahnya masuk salah satu negara yang terbanyak di dunia sehingga perannya sangat signifikan," kata Sulikanti. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014