Mangupura (Antara Bali) - Badan Musyawarah DPRD Kabupaten Badung, Bali, menjadwalkan melakukan pemilihan wakil bupati pengganti I Ketut Sudikerta yang terpilih sebagai Wakil Gubernur Bali periode 2013-2018 pada 3 Januari 2014.
"Menindaklanjuti surat dari Bupati Badung yang masuk ke DPRD secepatnya kami agendakan untuk melakukan pemilihan secara langsung," kata Wakil Ketua Badan Musyawarah DPRD Badung I Ketut Suiasa seusai melakukan rapat di Mangupura, Rabu.
Sistem pemilihannya akan dibahas lebih lanjut. "Apakah menggunakan surat suara atau voting?" ucapnya.
Hasil pemilihannya nanti akan diserahkan langsung ke Kementerian Dalam Negeri secepatnya atau 25 hari setelah DPRD menerima surat dari Bupati Badung.
Sebelumnya dua calon wakil bupati Badung yaitu Made Sudiana (anggota Fraksi Partai Golkar DPRD Badung) dan Nyoman Sukirta (Wakil Bendahara DPD I PPartai Golkar Bali) yang diajukan oleh Koalisi Koalisi Rakyat Badung Bersatu (KRBB) telah menandatangani pakta integritas dan kesiapan menjadi wakil bupati Badung hingga 2015 atau masa jabatannya berakhir.
Menurut Ketua Badan Legislasi DPRD Badung I Wayan Puspa Negara mendorong Badan Musyawarah untuk mematangkan persiapan melakukan pemilihan wakil bupati Badung.
"Saya berharap pelaksanaan pemilihan wakil bupati ini bisa berjalan sesuai rencana dan tepat waktu. Jangan sampai mengulur-ulur waktu mengingat waktunya sudah sangat sempit," ujarnya.
Selain itu, dia berharap, siapapun nantinya yang akan terpilih menjadi wakil bupati mampu mendukung dan mensukseskan program hingga akhir masa jabatannya.
Sementara itu, Wakil Gubernur Bali I Ketut Sudikerta berharap siapapun nantinya yang akan terpilih untuk mengisi kekosongan jabatan yang ditinggalkannya mampu bekerja untuk kesejahteraan rakyat.
"Setidaknya pengganti saya harus mampu mengikuti saya atau lebih baik dari saya. Jangan sampai pengganti saya lebih buruk dari kinerja selama ini," ucapnya. (WRA)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013
"Menindaklanjuti surat dari Bupati Badung yang masuk ke DPRD secepatnya kami agendakan untuk melakukan pemilihan secara langsung," kata Wakil Ketua Badan Musyawarah DPRD Badung I Ketut Suiasa seusai melakukan rapat di Mangupura, Rabu.
Sistem pemilihannya akan dibahas lebih lanjut. "Apakah menggunakan surat suara atau voting?" ucapnya.
Hasil pemilihannya nanti akan diserahkan langsung ke Kementerian Dalam Negeri secepatnya atau 25 hari setelah DPRD menerima surat dari Bupati Badung.
Sebelumnya dua calon wakil bupati Badung yaitu Made Sudiana (anggota Fraksi Partai Golkar DPRD Badung) dan Nyoman Sukirta (Wakil Bendahara DPD I PPartai Golkar Bali) yang diajukan oleh Koalisi Koalisi Rakyat Badung Bersatu (KRBB) telah menandatangani pakta integritas dan kesiapan menjadi wakil bupati Badung hingga 2015 atau masa jabatannya berakhir.
Menurut Ketua Badan Legislasi DPRD Badung I Wayan Puspa Negara mendorong Badan Musyawarah untuk mematangkan persiapan melakukan pemilihan wakil bupati Badung.
"Saya berharap pelaksanaan pemilihan wakil bupati ini bisa berjalan sesuai rencana dan tepat waktu. Jangan sampai mengulur-ulur waktu mengingat waktunya sudah sangat sempit," ujarnya.
Selain itu, dia berharap, siapapun nantinya yang akan terpilih menjadi wakil bupati mampu mendukung dan mensukseskan program hingga akhir masa jabatannya.
Sementara itu, Wakil Gubernur Bali I Ketut Sudikerta berharap siapapun nantinya yang akan terpilih untuk mengisi kekosongan jabatan yang ditinggalkannya mampu bekerja untuk kesejahteraan rakyat.
"Setidaknya pengganti saya harus mampu mengikuti saya atau lebih baik dari saya. Jangan sampai pengganti saya lebih buruk dari kinerja selama ini," ucapnya. (WRA)
Editor : I Gede Wira Suryantala
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013