Jakarta (Antara Bali) - Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (APRINDO) bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) dalam kegiatan kemanusiaan di Indonesia.

Dukungan APRINDO tersebut dituangkan dalam nota kesepahaman yang ditandatangani bersama pada hari Selasa (10/12) oleh Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat APRINDO, Pudjianto dan Ketua Umum PMI, Yusuf Kalla di Gedung Sarinah, Jakarta Pusat yang disaksikan pula oleh Menteri Perdagangan dan Perindustrian Republik Indonesia, Gita Wiryawan.

Pudjianto mengatakan kerja sama dengan PMI tersebut merupakan wujud kepedulian perusahaan-perusahaan ritel yang ada di bawah naungan APRINDO terhadap kegiatan kemanusiaan di Indonesia.

"Ini merupakan kontribusi dan komitmen kami untuk membantu Negara dalam menangani kegiatan kemanusiaan untuk masyarakat luas seperti bencana alam, pemenuhan kebutuhan darah darah dan lain sebagainya," katanya.

Dengan ditandatanganinya kerja sama tersebut, maka ke depan perusahaan-perusahaan ritel di bawah APRINDO diharapkan dapat mendukung PMI melalui penggalangan dana dari Pelanggan.

Pudjianto mengharapkan kerja sama tersebut juga dapat disosialisasikan agar seluruh anggota Aprindo Daerah ikut tergerak membantu PMI .

Menurutnya, APRINDO memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada perusahaan-perusahaan ritel yang selama ini telah menjalankan program sosial dengan mengikutsertakan peran masyarakat melalui donasi pelanggan.

Lebih lanjut Pudjianto mengatakan sebagai Ketua Umum, dirinya akan melayangkan surat ajakan kepada semua anggota APRINDO agar turut berpartisipasi dalam program sosial PMI.

"Kami berharap, perusahaan-perusahaan ritel yang tergabung di APRINDO menyambut baik kerja sama ini untuk dapat mendukung program kemanusiaan di Indonesia," harap Pudjianto.

Dirinya juga berharap PMI dapat menyalurkan donasi Pelanggan kepada masyarakat yang membutuhkan dan memberikan laporan secara transparan agar dapat menumbuhkan kepercayaan masyarakat sehingga mereka tergerak untuk ikut membantu. (WRA)

Pewarta: Oleh Wira Suryantala

Editor : I Gede Wira Suryantala


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013