Gianyar (Antara Bali) - Seniman Kabupaten Gianyar, Bali ikut ambil bagian dalam memeriahkan Karnaval Keprajuritan di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) dengan menyuguhkan tari, musik dan busana tradisional Bali, Minggu.

Penampilan duta seni Gianyar yang mewakili Bali itu dikemas dalam pagelaran Mayadenawa yang mampu menarik perhatian masyarakat Ibukota Jakarta.

Penata Tari, Wayan Sira menjelaskan, pagelaran tersebut dipersiapkan selama sebulan yang mengisahkan seorang pemimpin bernama Mayadenawa yang tidak mengakui adanya Tuhan dan menyuruh rakyat Bali menyembah dirinya.

Atas kezalimannya diutuslah Betara Indra untuk menumpas kelaliman Mayadewana. Dengan kesaktiannya yang dapat berubah wujud, Mayadenawa melawan Betara Indra, bahkan untuk menghilangkan jejak, Mahadenawa memiringkan tapak kakinya agar tidak terlacak Betara Indra.

Tempat tapak kaki tersebut dikenal dengan tampaksiring. Meskipun mahyadewana melakukan perlawanan dengan berbagai cara dan kesaktiannya, namun Mahadenawa tetap saja kalah dan tunduk dengan kekuatan Betara Indra.

Asisten Administrasi Umum Setda Kabupaten Gianyar, I Made Gede Wisnu Wijaya yang hadir menyemangati duta Kabupaten Gianyar memberikan penghargaan kepada seluruh pendukung acara yang telah menampilkan pagelaran yang menarik, unik dan indah.

Ribuan warga Jakarta, termasuk wisatawan mancanegara sempat menyaksikan pagelaran Mayadenawa tersebut, bahkan menjadi tontonan primadono karnaval tersebut.

Setiap pergantian segmen pementasan mendapat tepuk tangan para penonton yang memadati TMII jalur dalem selatan riuh menggema.

Salah seorang penonton asal Jakarta, Selly Angel mengungkapkan kekagumannya pada pagelaran yang ditampilkan duta seni Kabupaten Gianyar.

"Karnaval dari Bali keren banget. Aku gak pernah tahu ada cerita asal usul Tampaksiring, yang aku tahu Istana Tampaksiring, kalau tarian paling cuma tahu kecak dan pendet aja. jadi pengen ke Tampaksiring. Tarian burung (Tari Manukrawa) aku suka banget belum pernah lihat, Top Banget deh," ujar Selly Angel.

Karnaval melewati jalur dalam selatan TMII Arsipel Indonesia start di anjungan NTB menuju anjungan Jatim, Jogyakarta, Jateng dan finish di anjungan Lampung.

Kepala Dinas Kebudayaan Kabupaten Gianyar, Ida Bagus Siwagatha yang memimpin duta seni itu mengatakan, Kabupten Gianyar mewakili Provinsi Bali dalam Karnaval Keprajuritan tahun 2013 di TMII.

Karnaval yang digelar tiap tahun dalam rangka memperingati Hari Pahlawan diikuti oleh 21 peserta dari berbagai provinsi di Indonesia, TNI AL, AU, AD dan POLRI.

Kabupaten Gianyar menampilkan pagelaran judul Mayadenawa dan menjadi pembuka karnaval.

"Mayadewana" yang dibawakan 57 seniman Gianyar menceritakan legenda asal usul Tampaksiring hasil garapan seniman lokal, penata tari, Wayan Sira dan penata tabuh I Wayan Darya.

Ida Bagus Siwagatha menjelaskan karnaval ini bisa menjadi media promosi pariwisata Gianyar sekaligus mengajak masyarakat luar mengenal sejarah, seni dan budaya di wilayah Kabupaten Gianyar.  (WRA) 

Pewarta: Oleh I Putu Puspa Artayasa

Editor : I Gede Wira Suryantala


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013