Jakarta (Antara Bali) - Ignatius Sumarya, SJ, salah satu peserta Jakarta Marathon 2013 meninggal dunia ketika tengah mengikuti perlombaan maraton internasional di Jakarta, Minggu.
Almarhum menjabat Rektor Seminari Petrus Kanisius Mertoyudan, Yogyakarta, sekaligus sebagai seorang pastur.
"Sampai saat ini, kami masih terus melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait meninggalnya peserta lomba lari itu," kata Kanit Binmas Polsek Gambir Kompol Tugiran.
Menurut dia, salah satu peserta Jakarta Marathon itu meninggal dunia ketika tengah berlari melintasi kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI).
"Kabar yang saya terima memang begitu. Tapi, hingga kini saya masih belum mendapatkan laporan rinci mengenai kronologis atau pun data-data lengkapnya," kata Tugiran di kawasan Monas, Jakarta Pusat.
Dia menuturkan pihak panitia penyelenggara langsung membawa jenazah korban ke Rumah Sakit Jakarta. "Jenazah sudah dibawa ke Rumah Sakit Jakarta oleh pihak panitia. Tapi, kami masih terus mengumpulkan data-data korban sekaligus kronologisnya," ujar Tugiran. (M038)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013
Almarhum menjabat Rektor Seminari Petrus Kanisius Mertoyudan, Yogyakarta, sekaligus sebagai seorang pastur.
"Sampai saat ini, kami masih terus melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait meninggalnya peserta lomba lari itu," kata Kanit Binmas Polsek Gambir Kompol Tugiran.
Menurut dia, salah satu peserta Jakarta Marathon itu meninggal dunia ketika tengah berlari melintasi kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI).
"Kabar yang saya terima memang begitu. Tapi, hingga kini saya masih belum mendapatkan laporan rinci mengenai kronologis atau pun data-data lengkapnya," kata Tugiran di kawasan Monas, Jakarta Pusat.
Dia menuturkan pihak panitia penyelenggara langsung membawa jenazah korban ke Rumah Sakit Jakarta. "Jenazah sudah dibawa ke Rumah Sakit Jakarta oleh pihak panitia. Tapi, kami masih terus mengumpulkan data-data korban sekaligus kronologisnya," ujar Tugiran. (M038)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013