Denpasar (Antara Bali) - Tim SAR gabungan mencari seorang pemancing yang hanyut terseret arus usai memancing pada Minggu (20/10) di sekitar perairan tol Benoa.
"Hingga hari kedua pencarian, korban belum juga kami temukan," kata Kepala Operasi SAR Denpasar, Wayan Suyadna, Senin.
Sekitar 60 petugas gabungan yang terdiri dari SAR Denpasar, Polisi Perairan Polda Bali, Sabara Polda Bali, hingga Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPDB) Provinsi Bali dikerahkan untuk mencari korban, Made Soka Prabudita.
Tim gabungan tersebut sebelumnya telah mencari korban dengan menyisiri perairan di bawah tol "Bali Mandara" sekitar Pelabuhan Benoa hingga Minggu malam namun tidak menemukan hasil.
Pencarian kemudian dilanjutkan pada Senin pagi sekitar pukul 05.30 Wita dan pukul 10.00 Wita dengan menggunakan perahu karet, "speed boat", dan satu kapal polisi. (DWA)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013
"Hingga hari kedua pencarian, korban belum juga kami temukan," kata Kepala Operasi SAR Denpasar, Wayan Suyadna, Senin.
Sekitar 60 petugas gabungan yang terdiri dari SAR Denpasar, Polisi Perairan Polda Bali, Sabara Polda Bali, hingga Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPDB) Provinsi Bali dikerahkan untuk mencari korban, Made Soka Prabudita.
Tim gabungan tersebut sebelumnya telah mencari korban dengan menyisiri perairan di bawah tol "Bali Mandara" sekitar Pelabuhan Benoa hingga Minggu malam namun tidak menemukan hasil.
Pencarian kemudian dilanjutkan pada Senin pagi sekitar pukul 05.30 Wita dan pukul 10.00 Wita dengan menggunakan perahu karet, "speed boat", dan satu kapal polisi. (DWA)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013