Jakarta (Antara Bali) - Untuk mengurangi kecelakaan sepeda motor akibat
penggunaan motor sebagai kendaraan mudik, Kementerian Perhubungan
menyediakan fasilitas angkutan sepeda motor gratis dengan kereta api.
Menurut perwakilan PT. KAI bagian Logistik di Stasiun Gudang Jakarta, Sutarto, KAI menyediakan dua kereta untuk mengangkut sepeda motor.
"Satu jalur untuk lewat jalur selatan, satu jalur utara," katanya kepada ANTARA, Sabtu.
Dia menyebutkan dua kereta tersebut siap menampung hingga 5.000 motor untuk pemudik.
"Jalur selatan ada delapan gerbong, utara tujuh gerbong. Masing-masing gerbong mampu menampung 50 motor," katanya.
Sutarto menyebutkan tidak ada syarat khusus untuk bisa membawa serta kendaraan roda dua, cukup fotokopi KTP, STNK dan bukti pemesanan tiket.
"Tapi kalau tiket tidak wajib, yang penting itu KTP dan STNK," katanya.
Pendaftaran sudah mulai dibuka sejak hari ini hingga 6 Agustus 2013, pukul 09.00 hingga 15.00 WIB. Pemudik yang ingin mengirimkan motornya bisa mendaftarkan sehari sebelum atau tiga jam sebelum keberangkatan kereta api pengangkut.
"Sampai sekarang sudah ada 100 pendaftar untuk berangkat nanti malam," katanya.
Untuk arus mudik keberangkatan dari Stasiun Jakarta Gudang dengan 6 kota tujuan yaitu Cirebon Kejaksan, Tegal, Semarang Poncol, Kutoarjo, Lempuyangan (Yogyakarta) dan Solo Jebres.
Pemberangkatan sepeda motor dari Jakarta Gudang untuk tujuan Cirebon - Tegal - Semarang pukul 19.55 WIB dan untuk tujuan Kutoarjo - Lempuyangan(Yogyakarta) - Solo Jebres pukul 17.55 WIB.
Sedangkan untuk arus balik, lokasi pendaftaran dibuka setiap hari di stasiun Semarang poncol, stasiun Tegal, stasiun Cirebon Kejaksan, stasiun Solo Jebres, stasiun Yogya Lempuyangan, dan Stasiun Kutoarjo pada 4 - 14 Agustus 2013 pukul 09.00 - 15.00 WIB.
Adapun tujuan balik menuju Jakarta Gudang dengan keberangkatan dari Stasiun awal Semarang Poncol pukul 12.30 WIB, berhenti di stasiun Tegal pukul 15.30 WIB, dan berhenti di Stasiun Cirebon pukul 19.30 WIB.
Sedangkan keberangkatan awal dari Stasiun Solo Jebres pukul 11.10 WIB, berhenti di Stasiun Lempuyangan (Yogyakarta) pukul 12.10 WIB, dan di stasiun Kutoarjo pukul 16.30 WIB. (WRA)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013
Menurut perwakilan PT. KAI bagian Logistik di Stasiun Gudang Jakarta, Sutarto, KAI menyediakan dua kereta untuk mengangkut sepeda motor.
"Satu jalur untuk lewat jalur selatan, satu jalur utara," katanya kepada ANTARA, Sabtu.
Dia menyebutkan dua kereta tersebut siap menampung hingga 5.000 motor untuk pemudik.
"Jalur selatan ada delapan gerbong, utara tujuh gerbong. Masing-masing gerbong mampu menampung 50 motor," katanya.
Sutarto menyebutkan tidak ada syarat khusus untuk bisa membawa serta kendaraan roda dua, cukup fotokopi KTP, STNK dan bukti pemesanan tiket.
"Tapi kalau tiket tidak wajib, yang penting itu KTP dan STNK," katanya.
Pendaftaran sudah mulai dibuka sejak hari ini hingga 6 Agustus 2013, pukul 09.00 hingga 15.00 WIB. Pemudik yang ingin mengirimkan motornya bisa mendaftarkan sehari sebelum atau tiga jam sebelum keberangkatan kereta api pengangkut.
"Sampai sekarang sudah ada 100 pendaftar untuk berangkat nanti malam," katanya.
Untuk arus mudik keberangkatan dari Stasiun Jakarta Gudang dengan 6 kota tujuan yaitu Cirebon Kejaksan, Tegal, Semarang Poncol, Kutoarjo, Lempuyangan (Yogyakarta) dan Solo Jebres.
Pemberangkatan sepeda motor dari Jakarta Gudang untuk tujuan Cirebon - Tegal - Semarang pukul 19.55 WIB dan untuk tujuan Kutoarjo - Lempuyangan(Yogyakarta) - Solo Jebres pukul 17.55 WIB.
Sedangkan untuk arus balik, lokasi pendaftaran dibuka setiap hari di stasiun Semarang poncol, stasiun Tegal, stasiun Cirebon Kejaksan, stasiun Solo Jebres, stasiun Yogya Lempuyangan, dan Stasiun Kutoarjo pada 4 - 14 Agustus 2013 pukul 09.00 - 15.00 WIB.
Adapun tujuan balik menuju Jakarta Gudang dengan keberangkatan dari Stasiun awal Semarang Poncol pukul 12.30 WIB, berhenti di stasiun Tegal pukul 15.30 WIB, dan berhenti di Stasiun Cirebon pukul 19.30 WIB.
Sedangkan keberangkatan awal dari Stasiun Solo Jebres pukul 11.10 WIB, berhenti di Stasiun Lempuyangan (Yogyakarta) pukul 12.10 WIB, dan di stasiun Kutoarjo pukul 16.30 WIB. (WRA)
Editor : I Gede Wira Suryantala
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013