Denpasar (Antara Bali) - Bali menghasilkan devisa sebesar 2,84 juta dolar AS dari pengapalan aneka jenis cendera mata dari bahan baku plastik pada periode Januari--Februari 2013.
"Perolehan devisa tersebut merosot 4,75 persen daripada periode yang sama tahun sebelumnya yang tercatat 2,98 juta dolar AS," kata Kepala Biro Humas Pemerintah Provinsi Bali I Ketut Teneng di Denpasar, Sabtu.
Ia mengatakan, dari segi volume pengapalan mata dagangan tersebut, meningkat 13 persen dari 4,55 juta unit pada dua bulan pertama 2012 menjadi 5,14 juta unit pada periode yang sama 2013.
Perajin dan seniman Bali cukup kreatif membuat berbagai jenis cendera mata dari bahan baku plastik sehingga mampu bersaing dan cukup disenangi konsumen mancanegara.
Ketut Teneng menjelaskan bahwa cendera mata itu, antara lain, aneka jenis hiasan dalam berbagai rancang bangun (desain) untuk hiasan ruang tamu, kamar dalam rumah tangga maupun kelengkapan hotel.
Ketut Teneng mengatakan bahwa pengiriman mata dagangan tersebut sangat tergantung dari kondisi dan permintaan pasar global meskipun Bali selalu memiliki persediaan mata dagangan dalam jumlah yang memadai.
Cendera mata dari bahan baku plastik, kata dia, merupakan salah satu dari enam jenis hasil industri kecil di daerah ini yang berhasil menembus pasaran mancanegara. (LHS)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013
"Perolehan devisa tersebut merosot 4,75 persen daripada periode yang sama tahun sebelumnya yang tercatat 2,98 juta dolar AS," kata Kepala Biro Humas Pemerintah Provinsi Bali I Ketut Teneng di Denpasar, Sabtu.
Ia mengatakan, dari segi volume pengapalan mata dagangan tersebut, meningkat 13 persen dari 4,55 juta unit pada dua bulan pertama 2012 menjadi 5,14 juta unit pada periode yang sama 2013.
Perajin dan seniman Bali cukup kreatif membuat berbagai jenis cendera mata dari bahan baku plastik sehingga mampu bersaing dan cukup disenangi konsumen mancanegara.
Ketut Teneng menjelaskan bahwa cendera mata itu, antara lain, aneka jenis hiasan dalam berbagai rancang bangun (desain) untuk hiasan ruang tamu, kamar dalam rumah tangga maupun kelengkapan hotel.
Ketut Teneng mengatakan bahwa pengiriman mata dagangan tersebut sangat tergantung dari kondisi dan permintaan pasar global meskipun Bali selalu memiliki persediaan mata dagangan dalam jumlah yang memadai.
Cendera mata dari bahan baku plastik, kata dia, merupakan salah satu dari enam jenis hasil industri kecil di daerah ini yang berhasil menembus pasaran mancanegara. (LHS)
Editor : Ni Luh Rhismawati
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013