Wakil Bupati Buleleng, Bali, Gede Supriatna menekankan hasil riset yang dihasilkan Badan Riset dan Inovasi Daerah (Brida) setempat menjadi salah satu landasan dalam pengambilan kebijakan publik.

"Saya berharap riset tidak selesai pada dokumen semata, tetapi memang terwujud nyata dalam pengambilan keputusan yang bermuara pada kesejahteraan rakyat," kata Gede Supriatna pada diseminasi hasil riset tahun 2025 di Lobi Rumah Jabatan Bupati Buleleng, Rabu. 

Ia menegaskan riset dapat dan menjadi rujukan utama setiap perangkat daerah dalam merancang program kerja. 

Namun, selama ini dinilai riset belum sepenuhnya diadopsi oleh organisasi perangkat daerah (OPD) dalam melaksanakan program kerja. 

Menurutnya, pemanfaatan data dan hasil penelitian akan membuat kebijakan pemerintah lebih tepat sasaran. 

“Kami ingin program pemerintah benar-benar dirasakan masyarakat. Tanpa data yang jelas, kita akan kembali ke pola lama,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Brida Buleleng Ketut Suwarmawan dalam laporannya menyampaikan diseminasi dilakukan untuk memastikan hasil riset dapat diterapkan dan ditindaklanjuti oleh OPD.

Tahun 2025, terdapat tujuh kajian yang diselesaikan Brida, namun empat di antaranya dipilih untuk dipresentasikan agar proses penyampaian lebih fokus dan efektif.

Empat hasil riset yang dipaparkan meliputi tiga kajian rekomendasi kebijakan dan satu naskah akademik penyusunan regulasi, yaitu Naskah Akademik Raperda Penanggulangan Kemiskinan oleh Dr. I Nyoman Gede Temaji, Road Map Kopi Arabika dan Robusta Kabupaten Buleleng oleh Dr. I Wayan Rideng, Rencana Induk Sistem Proteksi Kebakaran dan Penyelamatan 2025-2035 oleh I Wayan Krisna Eka Putra, serta Rencana Induk dan Peta Jalan Pengembangan IPTEK Kabupaten Buleleng oleh Dr. Nyoman Tika.

Lebih lanjut, pihaknya berharap agar seluruh OPD benar-benar memanfaatkan hasil riset ini sebagai dasar penyusunan kebijakan yang lebih relevan, terukur, dan berdampak langsung bagi masyarakat.  

"Pelaksanaan diseminasi ini kami harapkan pula membantu pemerintah daerah mengambil keputusan yang lebih tepat sesuai dengan tujuan pembangunan yang telah dirancang,” tutup Suwarmawan

Pewarta: IMBA Purnomo/Rolandus Nampu

Editor : Widodo Suyamto Jusuf


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2025