Menteri Hak Asasi Manusia (HAM) RI Natalius Pigai memastikan hak pengungsi banjir di Bali terpenuhi, khususnya kebutuhan dasar selama masa tanggap darurat hingga pemulihan.

"Memang negara memiliki tanggung jawab untuk memastikan ada perlindungan dan pemenuhan kebutuhan warga negara saat suka dan duka," kata Menteri HAM, Natalius Pigai di sela meninjau posko pengungsian di Balai Banjar Dakdakan, Peguyangan, Denpasar, Bali, Jumat.

Menurt dia, pemerintah bersama swasta dan instansi terkait lainnya mengerahkan logistik kepada para pengungsi di sejumlah posko pengungsian di Bali.

Adapun bantuan mendesak yang dibutuhkan, di antaranya kasur, bantal, selimut, pakaian, makanan hingga peralatan untuk mandi.

Setelah itu, lanjut dia, memastikan perawatan dan pengobatan para pengungsi yang sakit dan selanjutnya adalah upaya rehabilitasi sarana prasarana yang rusak karena banjir.

"Bapak dan ibu yang menjadi korban bencana punya hak yang sama sebagai warga negara Indonesia untuk mendapatkan pemulihan, kebutuhan yang di Indonesia garda depannya adalah Kementerian Sosial. Saya di belakang Menteri Sosial untuk mendukung dan memastikan supaya semua program pemenuhan kebutuhan kedaruratan itu sampai," imbuhnya.

Natalius Pigai hadir di Bali untuk memantau kondisi pengungsi sekaligus menyalurkan bantuan logistik kepada pengungsi di Balai Banjar Dakdakan, Denpasar, bersama dengan Menteri Sosial, Syaifullah Yusuf yang juga menyerahkan santunan kepada ahli waris korban banjir sebesar Rp15 juta per orang.

Sementara itu, berdasarkan data sementara yang dihimpun Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bali hingga Jumat (12/9) pukul 14.00 WITA, jumlah korban meninggal dunia akibat banjir di Bali mencapai 17 orang dan lima orang dalam pencarian.

Rinciannya, 11 orang meninggal dunia di Denpasar, Jembrana (2), Gianyar (3) dan Badung (1).

Banjir besar dan tanah longsor sebelumnya melanda 123 titik di tujuh kabupaten/kota di Bali pada Rabu (10/9) dini hari.



Baca juga: Keluarga korban banjir Denpasar ceritakan kejadian ke Wapres Gibran

Baca juga: Banjir Bali, PM Anwar: Malaysia berduka bersama Indonesia

Baca juga: Pemerintah gotong royong pulihkan kerusakan dampak banjir di Bali

Baca juga: PMI Pusat kirim 2,5 ton bantuan untuk korban banjir di Bali

Baca juga: Wapres Gibran minta prioritaskan pengungsi berkebutuhan khusus di Bali

Baca juga: BPBD catat jumlah korban meninggal akibat banjir se-Bali 18 orang

Pewarta: Dewa Ketut Sudiarta Wiguna

Editor : Widodo Suyamto Jusuf


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2025