Negara (Antara Bali) - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Jembrana menyiapkan tinta cadangan untuk menandai jari warga yang telah melakukan pemungutan suara di TPS saat Pilkada Bali, Rabu (15/5).
"Dari pengalaman sebelumnya, sering kali kami mengalami kekurangan tinta," kata Ketua KPU Kabupaten Jembrana Putu Wahyu Diantara di Negara, Senin.
Ia juga merasa khawatir logistik yang dikirimkan KPU Bali tidak lengkap sehingga rawan kekeliruan dan tertukar.
Distribusi logistik pilkada dilakukan KPU Jembrana hari ini ke 51 desa/kelurahan dengan pengawalan polisi. Logistik tersebut diangkut dengan truk dan mobil bal terbuka yang disebar ke seluruh PPS.
"Hari ini distribusi ke seluruh PPS harus selesai. Setelah itu besok disalurkan ke masing-masing TPS," ujarnya. (GBI/IGT)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013
"Dari pengalaman sebelumnya, sering kali kami mengalami kekurangan tinta," kata Ketua KPU Kabupaten Jembrana Putu Wahyu Diantara di Negara, Senin.
Ia juga merasa khawatir logistik yang dikirimkan KPU Bali tidak lengkap sehingga rawan kekeliruan dan tertukar.
Distribusi logistik pilkada dilakukan KPU Jembrana hari ini ke 51 desa/kelurahan dengan pengawalan polisi. Logistik tersebut diangkut dengan truk dan mobil bal terbuka yang disebar ke seluruh PPS.
"Hari ini distribusi ke seluruh PPS harus selesai. Setelah itu besok disalurkan ke masing-masing TPS," ujarnya. (GBI/IGT)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013