Yogyakarta, (Antara Bali) - Puluhan penggemar bersepeda yang tergabung dalam Garuda Group Cycling Community (G2C2) melakukan kegiatan bersepeda yang menyelusuri pengunungan Kaliurang hingga Candi Prambanan dengan tema "Bike Tour Yogyakarta".
"Kegiatan ini sebagai upaya untuk menghimpun para karyawan dan mitra kerja yang memiliki kegemaran bersepeda dalam melakukan aktivitas olahraga sekaligus mempromosikan tujuan wisata," kata Marketing & Sales Manager PT Garuda Indonesia Bali Mochamad Firman di Yogyakarta, Sabtu.
Ia mengatakan komunitas bersepeda tersebut telah banyak melakukan kegiatan bersama-sama. untuk tahun ini sejumlah kegiatan telah dilakukan, antara lain bersepeda di kawasan agrowisata Desa Belantih, Kabupaten Bangli dan bersepeda malam hari di kawasan objek wisata Serangan, Kota Denpasar.
"Program kali ini mengambil kegiatan di Yogyakarta. Tujuannya ingin mempromosikan objek-objek wisata di sini agar kunjungan wisatawannya bisa lebih meningkat," ucap Firman yang didampingi Sales dan Marketing Executive PT Garuda Indonesia Bali Kadek Sudiksa.
Menurut Firman, di Yogyakarta masih banyak bisa dipromosikan objek wisatanya, selain objek peninggalan sejarah maupun seni budaya. Namun perlu sentuhan dan kemasan yang efektif sehingga wisatawan pun merasa nyaman untuk berkunjung ke Yogyakarta.
"Kegiatan bersepeda yang kami lakukan kali ini tujuannya untuk meningkatkan kunjungan wisatawan tersebut, bahkan kegiatan bersepeda ini tidak saja kami kemas di Tanah Air, tapi kami siap memfasilitasi di luar negeri. Pada hari ini juga kegiatan serupa di gelar di Tokyo Jepang," ujarnya.
Firman lebih jauh mengatakan melalui kegiatan bersepeda bersama G2C2 akan memberikan inspirasi agar para pengemar bersepeda di Tanah Air tertarik melakukan kegiatan di luar daerahnya.
"Selain berolahraga sekaligus bisa berwisata.Jadi kemasan yang kami buat tersebut memudahkan para komunitas bersepeda melakukan kegiatan di laur daerah," ujarnya.
Oleh karena itu, kata dia, bagi komunitas bersepeda yang berkeinginan untuk melakukan tur sekaligus berwisata, pihaknya siap memfasilitasi. Terlebih penerbangan Garuda Indonesia kini telah membuka sejumlah rute terbaru.
Kadek Sudika menambahkan karyawan dan mitra binaan yang tergabung dalam komunitas sepeda G2C2, anggotanya mencapai ratusan orang.
"Kegiatan di Yogyakarta hanya diikuti sebagian kecil dari jumlah anggota G2C2, yaitu sebanyak 25 orang. Namun ke depannya dalam kegiatan yang sama di daerah lain, kami akan melibatkan lebih banyak," kata Kadek Sudiksa yang sekaligus Ketua G2C2 PT Garuda Indonesia Cabang Bali.
Menurut dia, kegiatan tersebut ke depannya terus ditingkatkan, seiring meningkatkan dan jumlah armada penerbangan melayani rute-rute daerah di Indonesia.
"Banyak komunitas bersepeda yang ingin mendapatkan informasi dan pelayanan dari penerbangan Garuda untuk mengagendakan kegiatannya di luar Pulau Dewata," ucap pria asal Desa Bitra, Kabupaten Gianyar.
Sementara itu, Finance Manager PT Garuda Indonesia Yogyakarta Arif mengatakan pihaknya akan mengkemas paket-paket wisata yang ada di Daerah Istimewa Yogyakarta.
"Program 'Bike Tour Yogyakarta' ini sebagai upaya untuk mempromosikan wisata, di antaranya wisata pegunungan Kaliurang sekitarnya, Candi Kalasan dan Candi Prambanan," katanya.
Wayan Kawi seorang peserta "Bike Tour Yogyakarta" mengaku medan di kawasan Kaliurang cukup menantang dan pemandangannya tidak kalah dengan daerah lain.
"Saya senang dengan medan di kawasan Kaliurang tersebut, 'tracking hill' cukup menantang dan udaranya sejuk," kata pria asal Sidemen, Kabupaten Karangasem itu.
Menurut pengusaha tenun ikat tradisional songket dan endek itu, daerah dan objek wisata tersebut jika dikemas dengan maksimal, maka kunjungan wisatawan dan pengemar bersepeda tertarik untuk mengadu nyali di kawasan lereng Gunung Merapi.
"Yang terpenting untuk meningkatkan kunjungan wisatawan adalah tersedianya pendukung sektor pariwisata, seperti akses informasi, tersedianya akomodasi yang memadai serta transportasi menjangkau daerah tujuan wisata itu," katanya. (I020)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013
"Kegiatan ini sebagai upaya untuk menghimpun para karyawan dan mitra kerja yang memiliki kegemaran bersepeda dalam melakukan aktivitas olahraga sekaligus mempromosikan tujuan wisata," kata Marketing & Sales Manager PT Garuda Indonesia Bali Mochamad Firman di Yogyakarta, Sabtu.
Ia mengatakan komunitas bersepeda tersebut telah banyak melakukan kegiatan bersama-sama. untuk tahun ini sejumlah kegiatan telah dilakukan, antara lain bersepeda di kawasan agrowisata Desa Belantih, Kabupaten Bangli dan bersepeda malam hari di kawasan objek wisata Serangan, Kota Denpasar.
"Program kali ini mengambil kegiatan di Yogyakarta. Tujuannya ingin mempromosikan objek-objek wisata di sini agar kunjungan wisatawannya bisa lebih meningkat," ucap Firman yang didampingi Sales dan Marketing Executive PT Garuda Indonesia Bali Kadek Sudiksa.
Menurut Firman, di Yogyakarta masih banyak bisa dipromosikan objek wisatanya, selain objek peninggalan sejarah maupun seni budaya. Namun perlu sentuhan dan kemasan yang efektif sehingga wisatawan pun merasa nyaman untuk berkunjung ke Yogyakarta.
"Kegiatan bersepeda yang kami lakukan kali ini tujuannya untuk meningkatkan kunjungan wisatawan tersebut, bahkan kegiatan bersepeda ini tidak saja kami kemas di Tanah Air, tapi kami siap memfasilitasi di luar negeri. Pada hari ini juga kegiatan serupa di gelar di Tokyo Jepang," ujarnya.
Firman lebih jauh mengatakan melalui kegiatan bersepeda bersama G2C2 akan memberikan inspirasi agar para pengemar bersepeda di Tanah Air tertarik melakukan kegiatan di luar daerahnya.
"Selain berolahraga sekaligus bisa berwisata.Jadi kemasan yang kami buat tersebut memudahkan para komunitas bersepeda melakukan kegiatan di laur daerah," ujarnya.
Oleh karena itu, kata dia, bagi komunitas bersepeda yang berkeinginan untuk melakukan tur sekaligus berwisata, pihaknya siap memfasilitasi. Terlebih penerbangan Garuda Indonesia kini telah membuka sejumlah rute terbaru.
Kadek Sudika menambahkan karyawan dan mitra binaan yang tergabung dalam komunitas sepeda G2C2, anggotanya mencapai ratusan orang.
"Kegiatan di Yogyakarta hanya diikuti sebagian kecil dari jumlah anggota G2C2, yaitu sebanyak 25 orang. Namun ke depannya dalam kegiatan yang sama di daerah lain, kami akan melibatkan lebih banyak," kata Kadek Sudiksa yang sekaligus Ketua G2C2 PT Garuda Indonesia Cabang Bali.
Menurut dia, kegiatan tersebut ke depannya terus ditingkatkan, seiring meningkatkan dan jumlah armada penerbangan melayani rute-rute daerah di Indonesia.
"Banyak komunitas bersepeda yang ingin mendapatkan informasi dan pelayanan dari penerbangan Garuda untuk mengagendakan kegiatannya di luar Pulau Dewata," ucap pria asal Desa Bitra, Kabupaten Gianyar.
Sementara itu, Finance Manager PT Garuda Indonesia Yogyakarta Arif mengatakan pihaknya akan mengkemas paket-paket wisata yang ada di Daerah Istimewa Yogyakarta.
"Program 'Bike Tour Yogyakarta' ini sebagai upaya untuk mempromosikan wisata, di antaranya wisata pegunungan Kaliurang sekitarnya, Candi Kalasan dan Candi Prambanan," katanya.
Wayan Kawi seorang peserta "Bike Tour Yogyakarta" mengaku medan di kawasan Kaliurang cukup menantang dan pemandangannya tidak kalah dengan daerah lain.
"Saya senang dengan medan di kawasan Kaliurang tersebut, 'tracking hill' cukup menantang dan udaranya sejuk," kata pria asal Sidemen, Kabupaten Karangasem itu.
Menurut pengusaha tenun ikat tradisional songket dan endek itu, daerah dan objek wisata tersebut jika dikemas dengan maksimal, maka kunjungan wisatawan dan pengemar bersepeda tertarik untuk mengadu nyali di kawasan lereng Gunung Merapi.
"Yang terpenting untuk meningkatkan kunjungan wisatawan adalah tersedianya pendukung sektor pariwisata, seperti akses informasi, tersedianya akomodasi yang memadai serta transportasi menjangkau daerah tujuan wisata itu," katanya. (I020)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013