Plt. Bupati Badung I Ketut Suiasa mengajak seluruh pihak termasuk para pesilat yang berada di wilayah itu untuk turut serta menjaga kebersihan pantai.
“Kami berupaya menumbuhkan kesadaran semua pihak, supaya terus membersihkan pantai agar terbebas dari polusi sampah plastik dan polutan lain,” ujar I Ketut Suiasa yang juga menjabat Ketua IPSI Bali saat kegiatan bersih pantai dan latihan bersama Forsilat Bali Shanti di Pantai Petitenget, Seminyak, Badung, Minggu.
Ia mengatakan kegiatan itu bertujuan untuk memberikan pemahaman dan penyadaran tentang bahaya pencemaran laut, yang berperan serta dalam pengendalian pencemaran dengan memilah sampah organik dan sampah non-organik.
“Upaya ini guna mendapatkan nilai ekonomi serta pemanfaatannya dan kegiatan ini tidak hanya dilakukan hari ini saja tetapi diharapkan diselenggarakan secara berkelanjutan," kata dia.
Dalam kegiatan itu, para pesilat juga melakukan latihan bersama dengan menampilkan atraksi dari perwakilan tujuh perguruan pencak silat yang berpartisipasi.
Ketut Suiasa menambahkan pihaknya memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan itu karena bukan hanya sebatas kumpul-kumpul biasa saja, tetapi berkumpul dengan banyak manfaat sehingga tiga hal yang tercapai dalam satu pertemuan ini.
"Tiga hal yang jalan yaitu semakin kuatnya persatuan, silaturahmi dan hubungan persaudaraan antar satu perguruan. Kuatnya persatuan-persatuan itu kami tunjukkan ke masyarakat dan membangun persatuan yang lebih kompak,” tambah dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2024
“Kami berupaya menumbuhkan kesadaran semua pihak, supaya terus membersihkan pantai agar terbebas dari polusi sampah plastik dan polutan lain,” ujar I Ketut Suiasa yang juga menjabat Ketua IPSI Bali saat kegiatan bersih pantai dan latihan bersama Forsilat Bali Shanti di Pantai Petitenget, Seminyak, Badung, Minggu.
Ia mengatakan kegiatan itu bertujuan untuk memberikan pemahaman dan penyadaran tentang bahaya pencemaran laut, yang berperan serta dalam pengendalian pencemaran dengan memilah sampah organik dan sampah non-organik.
“Upaya ini guna mendapatkan nilai ekonomi serta pemanfaatannya dan kegiatan ini tidak hanya dilakukan hari ini saja tetapi diharapkan diselenggarakan secara berkelanjutan," kata dia.
Dalam kegiatan itu, para pesilat juga melakukan latihan bersama dengan menampilkan atraksi dari perwakilan tujuh perguruan pencak silat yang berpartisipasi.
Ketut Suiasa menambahkan pihaknya memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan itu karena bukan hanya sebatas kumpul-kumpul biasa saja, tetapi berkumpul dengan banyak manfaat sehingga tiga hal yang tercapai dalam satu pertemuan ini.
"Tiga hal yang jalan yaitu semakin kuatnya persatuan, silaturahmi dan hubungan persaudaraan antar satu perguruan. Kuatnya persatuan-persatuan itu kami tunjukkan ke masyarakat dan membangun persatuan yang lebih kompak,” tambah dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2024