Ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto memulai China Open 2024 dengan apik setelah menuntaskan permainannya yang dominan untuk melaju ke babak 16 besar turnamen BWF Super 1000 itu.
Bertanding di Olympic Sports Center Gymnasium Changzhou, China, Rabu, Fajar/Rian yang menempati unggulan keempat mengandaskan wakil Korea Selatan Choi Sol Gyu/Heo Kwang Hee dengan dua gim langsung 21-11, 21-14.
Fajar bersyukur dapat mengatasi kondisi lapangan yang menantang dengan memenangi pertandingan setelah kembali turun turnamen sejak Jepang Open sekitar satu bulan lalu ketika mereka tersisih di perempat final.
"Bersyukur bisa kembali ke lapangan pertandingan setelah Japan Open, kurang lebih tiga minggu kami persiapan. Tadi bisa menuntaskan laga dengan kemenangan dengan kondisi lapangan yang hembusan anginnya sangat kencang," kata Fajar dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta.
"Dengan kondisi ini memang semua pemain tidak akan mengambil resiko dengan bermain reli. Tadi pun lawan yang terkenal dengan reli-reli panjang yang alot, kurang nyaman dengan kondisi lapangan. Sementara kami mencoba bermain normal meskipun masih banyak melakukan kesalahan sendiri."
Baca juga: Ganda putra Fajar/Rian siap antisipasi persaingan di perempat final Olimpiade
Lawan Fajar/Rian adalah Kwang Hee Heo yang lebih dikenal sebagai pemain tunggal, sehingga penampilannya dalam peralihan untuk bermain ganda dimanfaatkan dengan baik oleh wakil Merah Putih.
"Pasti peralihan ke ganda tidak mudah karena tipe permainan sangat berbeda. Beberapa kali dia terlihat belum nyaman bermain ganda," ujar Fajar.
"Secara persaingan ganda putra, setelah Olimpiade ini akan sedikit berubah terutama di sisa tahun ini kemungkinan. Banyak pasangan baru termasuk dari Indonesia dan para pasangan top seperti Satwik/Chirag (India) dan Aaron/Woi Yik (Malaysia) juga masih absen."
Secara umum Rian menilai penampilan mereka cukup baik, namun ia ingin meningkatkan performa pada babak selanjutnya.
"Secara persiapan sejauh ini sudah cukup baik. Tapi tetap hawa pertandingan selalu berbeda dengan hawa di latihan jadi kami masih perlu penyesuaian jadi semoga besok bisa bermain lebih baik lagi," kata Rian.
Baca juga: Pebulu tangkis Fajar/Rian dan Apri/Fadia siap lakoni laga terakhir fase grup
Fajar/Rian menyusul Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin yang telah lebih dulu melenggang ke babak kedua. Demikian pula dengan tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting dan ganda campuran Indonesia Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja yang telah mengamankan tempat di babak 16 besar.
Sementara itu, Sabar Karyaman Gutama/Mohammad Reza Pahlevi Isfahani, Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana, dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, serta tunggal putra Jonatan Christie baru akan memulai perjuangan mereka.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2024
Bertanding di Olympic Sports Center Gymnasium Changzhou, China, Rabu, Fajar/Rian yang menempati unggulan keempat mengandaskan wakil Korea Selatan Choi Sol Gyu/Heo Kwang Hee dengan dua gim langsung 21-11, 21-14.
Fajar bersyukur dapat mengatasi kondisi lapangan yang menantang dengan memenangi pertandingan setelah kembali turun turnamen sejak Jepang Open sekitar satu bulan lalu ketika mereka tersisih di perempat final.
"Bersyukur bisa kembali ke lapangan pertandingan setelah Japan Open, kurang lebih tiga minggu kami persiapan. Tadi bisa menuntaskan laga dengan kemenangan dengan kondisi lapangan yang hembusan anginnya sangat kencang," kata Fajar dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta.
"Dengan kondisi ini memang semua pemain tidak akan mengambil resiko dengan bermain reli. Tadi pun lawan yang terkenal dengan reli-reli panjang yang alot, kurang nyaman dengan kondisi lapangan. Sementara kami mencoba bermain normal meskipun masih banyak melakukan kesalahan sendiri."
Baca juga: Ganda putra Fajar/Rian siap antisipasi persaingan di perempat final Olimpiade
Lawan Fajar/Rian adalah Kwang Hee Heo yang lebih dikenal sebagai pemain tunggal, sehingga penampilannya dalam peralihan untuk bermain ganda dimanfaatkan dengan baik oleh wakil Merah Putih.
"Pasti peralihan ke ganda tidak mudah karena tipe permainan sangat berbeda. Beberapa kali dia terlihat belum nyaman bermain ganda," ujar Fajar.
"Secara persaingan ganda putra, setelah Olimpiade ini akan sedikit berubah terutama di sisa tahun ini kemungkinan. Banyak pasangan baru termasuk dari Indonesia dan para pasangan top seperti Satwik/Chirag (India) dan Aaron/Woi Yik (Malaysia) juga masih absen."
Secara umum Rian menilai penampilan mereka cukup baik, namun ia ingin meningkatkan performa pada babak selanjutnya.
"Secara persiapan sejauh ini sudah cukup baik. Tapi tetap hawa pertandingan selalu berbeda dengan hawa di latihan jadi kami masih perlu penyesuaian jadi semoga besok bisa bermain lebih baik lagi," kata Rian.
Baca juga: Pebulu tangkis Fajar/Rian dan Apri/Fadia siap lakoni laga terakhir fase grup
Fajar/Rian menyusul Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin yang telah lebih dulu melenggang ke babak kedua. Demikian pula dengan tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting dan ganda campuran Indonesia Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja yang telah mengamankan tempat di babak 16 besar.
Sementara itu, Sabar Karyaman Gutama/Mohammad Reza Pahlevi Isfahani, Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana, dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, serta tunggal putra Jonatan Christie baru akan memulai perjuangan mereka.
Editor : Adi Lazuardi
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2024